NILAI NILAI KASIH
By
sianny
—
Sabtu, 14 Januari 2017
—
Add Comment
—
Daily Bread,
http://momentofunity.org,
Moment of Unity,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Lukas 7:47 Sebab itu Aku berkata kepadamu: Dosanya yang banyak itu telah diampuni, sebab ia telah banyak berbuat kasih. Tetapi orang yang sedikit diampuni, sedikit juga ia berbuat kasih."
Yesus berkata kepada orang Farisi ini bahwa : "orang yang sedikit diampuni, sedikit juga ia berbuat kasih !" Artinya sebagai orang Farisi yang dikenal rohani dan dihormati, ternyata TIDAK HIDUP DALAM NILAI NILAI KASIH atau TIDAK MEMILIKI BUDAYA KASIH, karena orang Farisi ini merasa hidupnya lebih baik, lebih benar, lebih rohani, lebih berkenan, lebih mengenal Tuhan, lebih taat dalam Hukum Taurat dan merasa tidak berbuat dosa, dibandingkan wanita yang berdosa itu !
"NILAI NILAI KASIH ADALAH TANDA KITA MENGENAL TUHAN !"
Inilah Budaya Agamawi dan Kesombongan, karena yang dibangun dan yang diutamakan oleh orang Farisi, bukan NILAI NILAI KASIH, sehingga apa yang dilakukan oleh orang Farisi ini justru menjadi tanda bahwa dia tidak mengenal Tuhan, sebab apa yang dilakukannya justru bertentangan dengan Sifat, Karakter dan Nilai nilai Tuhan, karena ALLAH ADALAH KASIH !
1 Yohanes 4:8 (8) Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.
Allah adalah Kasih, artinya budaya dan nilai nilai yang ada disorga adalah kasih, jadi disorga itu tidak ada kebencian, kepahitan, kemarahan, egois atau segala sesuatu yang negatif, semua yang ada di Sorga HANYA KASIH, SALING MENGHORMATI dan SALING MENGHARGAI, oleh karena itu tanda orang yang mengenal Allah adalah HIDUP DALAM NILAI NILAI KASIH, bukan tanda tanda agamawi atau atribut atribut agamawi !
"NILAI NILAI KASIH LEBIH UTAMA DARI PADA ATRIBUT AGAMAWI !"
Jadi hidup dalam Nilai nilai kasih adalah :
• Menyadari bahwa bukan kita yang telah mengasihi Tuhan, tetapi justru Tuhanlah yang terlebih dahulu mengasihi kita :
1 Yohanes 4:10 Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita.
Artinya kita tidak akan bisa mengasihi sebelum kita menerima dan mengalami kasih Tuhan !
• Menyadari bahwa Tuhan menunjukkan kasihnya kepada kita, justru pada waktu kita tidak sempurna yaitu ketika kita masih berdosa :
Roma 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
Artinya kasih itu bukan menuntut kesempurnaan, tetapi justru menerima ketidak sempurnaan dan menyempurnakan yang tidak sempurna !
• Menyadari kasih Nya yang sempurna kepada kita, sehingga kita tidak hidup dalam ketakutan, tuduhan dan intimidasi :
1 Yohanes 4:18 Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.
Artinya ketika kita dipenuhi oleh kasih dan hidup didalam kasih, maka kita dibebaskan dari segala ketakutan, tuduhan dan intimidasi !
• Menyadari bahwa kita sangat dikasihi, sehingga kita dapat memberi dan membagi kasih kepada orang lain :
1 Yohanes 4:11 Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi.
Artinya kalau saldo kasih kita penuh, maka kita dapat memberi dan membagi kasih kepada orang lain !
• Menyadari bahwa Tuhan selalu berbuat baik dan mengasihi kita, sehingga kita tidak berbuat jahat kepada sesama manusia :
Roma 13:10 Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia, karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat.
Artinya kalau saldo kasih kita penuh, maka kita tidak akan berbuat jahat kepada sesama manusia !
• Menyadari bahwa tanpa kasih, semua yang kita lakukan akan sia sia :
1 Korintus 16:14 Lakukanlah segala pekerjaanmu dalam kasih!
Artinya tanpa kasih semua yang kita lakukan tidak akan maksimal, tidak menjadi berkat, tidak berdampak dan tidak memuliakan Tuhan !
"NILAI NILAI KASIH ADALAH TIDAK MENUNTUT KESEMPURNAAN, TETAPI MENERIMA KETIDAK SEMPURNAAN DAN MENYEMPURNAKAN YANG TIDAK SEMPURNA !"
0 Response to "NILAI NILAI KASIH "