Iklan

TALI

Pengkhotbah 4:12  Dan bilamana seorang dapat dikalahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan.

Tali sudah membantu pekerjaan manusia jauh sebelum manusia bisa menulis. Tali berguna dalam mengikat, menarik, menyatukan, menambatkan, menggantung, mengendalikan, dan banyak hal dari aspek manusia yang tidak terlepas dari bentuk tali.  Dan nampaknya memintal tiga utas tali menjadi satu, sudah menjadi umum di jaman Kitab Pengkotbah ditulis oleh Raja Salomo. 
Hingga ke jaman modern kita masih banyak menggunakan tali. 
Beberapa waktu yang lalu, di akhir Prinsip 6, Tim Moment of Unity pernah membagikan pembatas buku bergambar sepasang suami istri sedang berdoa. Yang berhubungan dengan ayat yang ditulis Salomo diatas adalah, di ujung pembatas buku ini, ada 3 benang yang diikat menjadi satu.

Mari kita mengingat. Seperti tali yang dipintal menjadi satu itu, apakah Allah sudah menjadi satu dalam doa kita?  Karena seperti itulah seharusnya doa sepakat, dipintal menjadi satu dengan Allah.

Apa yang Tuhan kehendaki pada kita untuk bisa jadi kehendak kita juga pada hari ini? Karena seperti itulah seharusnya tali yang selesai dipintal. Tidak lagi bisa menjulur ke tiga arah, hanya ada satu arah yang ada di masing-masing ujung tali. 

Apakah Allah menjadi salah satu kekuatan kita saat kita menghadapi “gesekan”? Karena seperti itulah tali yang dipintal. Pada saat teriris oleh benda tajam, tali pintal tiga utas tidak seketika putus saat teriris atau tergesek 

Apakah kita sedang menarik sesuatu? (berkat). Membuang sesuatu? (keterikatan dosa). Mengikat sesuatu ? (peperangan rohani). Bergantung pada sesuatu? (janji Tuhan). Mengangkat sesuatu? (pergumulan doa). Lalu apakah kita melibatkan Allah saat kita melakukannya? 

Membawa Kristus dalam hidup kita sehari hari, setiap saat, di setiap aspek hidup kita bukanlah hal yang mudah. Kita membutuhkan tuntunan dan kekuatan Roh Kudus untuk itu. Tidak bisa dengan kekuatan manusia. Inisiatif nya dari Allah sendiri. Itulah isi dari Doa Yesus di Yohanes 17. Itulah mengapa dalam doa penantian Roh Kudus, puncaknya ada pada Roh Kudus (yang sudah dicurahkan), supaya kita ”MANUNGGAL” bersama Tuhan, dan berkata 

“DATANGLAH KERAJAANMU, JADILAH KEHENDAKMU, DIBUMI SEPERTI DI SORGA”

Mari kita mengingat, setiap melihat tiga lembar tali atau benang yang dipintal menjadi satu mirip kuncir, ingatlah pertanyaan ini DIMANA KITA SAAT INI? KARENA ALLAH RINDU KITA MENYATU DENGAN- NYA.

(Adie - Sianny)

0 Response to "TALI"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post