BEAUTIFUL PEOPLE

Dunia menyukai orang-orang cantik. Guru lebih cenderung memanggil siswa yang menarik di kelas dan lebih cenderung memberi mereka umpan balik positif. Pengusaha lebih cenderung mempromosikan karyawan yang tampan atau cantik. Dan orang-orang lebih cenderung menyukai tubuh yang tampan, menginginkan persahabatan dengan mereka, dan bahkan  iri terhadap mereka.

Bagian Alkitab mencatat peristiwa yang sangat signifikan, pemilihan raja kedua Israel. Pada awalnya, Samuel salah memilih, tetapi kemudian Tuhan menunjukkan cara yang lebih baik. Saat Anda membaca, perhatikan bagaimana cara Allah memandang orang.

Saul tinggi dan tampan; dia adalah pria yang tampak mengesankan. Samuel mungkin berusaha menemukan seseorang yang kelihatan seperti Saul untuk menjadi raja Israel berikutnya, tetapi Allah memperingatkannya untuk tidak menghakimi hanya dengan penampilan saja (1 Samuel 16: 7).

"Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

Tuhan menilai dengan iman dan karakter, bukan penampilan. Ketika orang menilai dengan penampilan luar, mereka mungkin mengabaikan individu berkualitas yang tidak memiliki karakteristik fisik tertentu yang dikagumi masyarakat. Penampilan tidak mengungkapkan seperti apa sebenarnya orang itu, atau apa nilai sebenarnya mereka.

Kebanyakan orang menghabiskan berjam-jam setiap minggu untuk mempertahankan penampilan luar mereka. Tidak ada yang salah dengan berusaha tampil terbaik, tetapi apakah Anda melakukan sebanyak mungkin untuk mengembangkan karakter batin Anda? Sementara semua orang dapat melihat wajah Anda, hanya karakter Anda yang menentukan bagaimana Anda akan hidup dan bekerja dan menikmati hidup. Langkah apa yang dapat Anda ambil untuk meningkatkan karakter Anda?

(Janur - Aling)

Tweet