JANJI PERNIKAHAN TANPA SYARAT
By
sianny
—
Rabu, 13 Februari 2019
—
Add Comment
—
Daily Bread,
http://momentofunity.org,
Moment of Unity,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
Rut 1 : 16
Komitmen Rut kepada Naomi tidak didasarkan atas perilaku atau keadaan Naomi, Rut tidak berkata, " Aku akan pergi denganmu dan melihat bagaimana keadaannya nanti, kalau aku merasakan segalanya berjalan dengan baik, aku akan tinggal, tetapi kalau tidak, aku akan kembali."
Perjanjian Rut kepada Naomi tanpa syarat.
Untuk bisa menikmati manfaat dari perjanjian tersebut, Naomi harus merespon janji dari Rut, jika Naomi menolak maka ia tidak akan merasakan manfaat dari janji Rut.
Demikian juga perjanjian Tuhan dengan kita, memerlukan respon kita untuk bisa menikmati manfaat dari perjanjianNya, tapi perjanjian Tuhan tidak pernah didasarkan atas respon kita.
Seorang suami yang sadar bahwa dia selalu sibuk dan tidak pernah punya waktu untuk istrinya berjanji untuk berubah, menjadi pendengar yang baik, supaya ia bisa mengerti perasaan istrinya dan melayaninya. Saat ia berkomitmen tanpa syarat, tindakan mendengarkannya tidak akan didasarkan pada suasana hati istrinya, cara istrinya berbicara atau apapun yang istrinya bagikan, ia akan tetap mendengarkan sesuai janjinya, Ia akan berkomitmen akan tetap menjadi pendengar yang baik apapun keadaannya.
Namun agar istrinya bisa menerima manfaat dari perjanjian ini, ia harus merespon dengan berbicara dan membagikan apa yang menjadi pemikirannya.
Jika istri menolak berbicara, maka perjanjian suami untuk mendengarkan tidak batal, tapi istri gagal mengalami manfaat dari perjanjian ini.
Pernikahan perjanjian dicirikan oleh janji tanpa syarat, " bersediakah Anda mengasihi dia, menghormati, menjaganya dalam susah dan senang, dalam sakit maupun sehat?" Inilah bahasa pernikahan perjanjian bukan kontrak, tetapi seringnya kita memasuki pernikahan dengan mengikat perjanjian tapi menjalankannya dengan kontrak dimana memberi, diisyaratkan oleh perilaku pasangan kita.
Tuhan Yesus memberkati
(Peter - Mace)
0 Response to "JANJI PERNIKAHAN TANPA SYARAT"