RELA MENYERAHKAN HAK

 Yohanes 10:14-15 

(14) Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku

(15) sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.

Pernyataan Yesus bahwa Dia adalah gembala yang baik menunjukkan suatu hubungan antara Dia dengan domba-dombaNya. Suatu hubungan untuk melayani domba-dombanya yang tidak didasari untuk mencari keuntungan bagi diriNya. Yesus mengatakan bahwa gembala yang baik memberikan nyawa bagi domba-dombanya. Yesus memberikan nyawaNya supaya domba-dombanya dapat tetap hidup. Yesus melayani karena mengenal domba-dombaNya dan mereka mengenal Dia.

Hubungan antara Yesus dengan domba-dombaNya merupakan hubungan yang dilandasi oleh pengenalan dan kasih. Demikian juga dalam pernikahan, suami isteri memiliki hubungan yang dibangun dengan pengenalan dan kasih. Suami isteri belajar untuk terus saling mengenal dan mengasihi, saling melayani, saling membangun kepercayaan dan menumbuhkan kasih yang semakin kuat.

Kasih Yesus yamg terbesar adalah kesediaan memberikan nyawaNya untuk domba-dombaNya. Dia tidak mencari keuntungan apapun dari domba-dombaNya. Dia memberikan nyawaNya demi keuntungan domba-dombaNya, supaya mereka hidup. Suami isteri harus mengikuti teladan Yesus untuk punya kesediaan  memberikan 'nyawa'nya satu dengan yang lain. Rela untuk menyerahkan haknya masing-masing demi keuntungan pasangannya, demi pernikahan itu sendiri supaya tetap hidup. 

Dengan mengikuti teladan Yesus yang memgenal domba-dombaNya dan menyerahkan nyawaNya, maka akan terjadi pemeliharaan, penyediaan dam perlindungan Tuhan bagi pernikahan kita. 

Mazmur 23:1-3 

(1)Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. 

(2)Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang; 

(3)Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya.

Amin. GBU.

(Wie - Yuli)

Tweet