KELUARGA YANG BERJALAN BERSAMA TUHAN
Kel 13:17-22, Ul 8:2-6, 1 kor 10:11.
Ada 3 hal ketika kita mengalami Tuhan didalam hidup ini.
1. Diawal hidup ketika berjumpa dengan Tuhan.
2. Diakhir hidup ketika Tuhan menyambut dan menjemput kita secara langsung.
3. Ditengah-tengah ketika kita masih hidup didalam dunia ini yaitu berjalan bersama Tuhan.
Perjalanan bangsa Israel adalah gambaran atau contoh dari Berjalan Bersama Tuhan dan perjalananan ini adalah gambaran perjalanan hidup kita selama didunia ini. Memang tidak mudah tetapi bukan berarti tidak bisa, dimana melewati :
A. Pintu sesak jalan yg sempit, Mat 7:14.
B. Melewati lembah baka dan kekelaman, Maz 84:2,4-8, 23:4.
C. Melewati puncak bukit, laut, awan, air, api dan padang gurun, kel 33:1, maz 66:12, 68:4, yes 63:13.
Tetapi disitu ada Tuhan. Lebih baik melewati jalan yang sulit dengan Tuhan menyertai kita daripada jalan yang bahagia tetapi tidak ada Tuhan yang menyertai.
Pembelajaran berikutnya adalah IMAN dan KETAATAN kita kepada Tuhan yang tidak kelihatan tetapi kita percaya ada Tuhan berjalan bersama kita.
Sejak awal Tuhan sangat rindu dan suka berjalan bersama kita. Kita sering menghindar dan lari menjauh tetapi DIA selalu ada ketika kita berseru.
Waktu saya jalan sama Tuhan, saya tumbuh bersama DIA. DIA dengan setia mendampingi kita.
Yang Tuhan butuhkan dari kita hanyalah taat serta percaya melalui mata iman.
Waktu saya taat, maka saya mengikuti CARA dan JALAN Tuhan bukan cara dan jalan saya.
Waktu saya percaya, maka saya mendengar Firman Tuhan lalu simpan dalam hati, kemudian timbul pengharapan. Pengharapan ini tidak mengecewakan.
Hari ini, maukah setiap suami istri atau keluarga berjalan bersama Tuhan ?
Jalan serta Yesus, manis dan indah rasanya, melewati dentuman jantung yang kadang mau lepas tapi pada akhirnya ketenangan dan kedamaian yang dirasakan. Bahagia yang tidak terkatakan, mengalir air mata kesedihan dan kekaguman, lutut yang tidak kuat berdiri tetapi tetap berdiri sebab ada yang menopang, jalan dalam suka dan jalan dalam duka. Itulah Jalan Bersama Yesus.
Maukah kita terus memegang tangan Tuhan, jangan lepaskan sekalipun ada diantara keluarga yang sudah putus harapan, kita tetap memegang dan berpaut padaNya. Percaya bahwa padang gurun dan lembah kekelaman akan kita lewati sebab KITA TIDAK DIDESIGN untuk tinggal didalam padang gurun dan lembah kekelaman melainkan hanya melewati saja.
Doa : Pegang tangan kami dan keluarga kami, Tuhan. Jangan suruh kami berjalan kalau Engkau sendiri tidak berjalan.
Bawa kami, tuntun kami, kenyangkan kami dengan kebaikan dan kemurahanMu.
Tuhan Yesus Memberkati
(Elim - Ratna)
0 Response to "KELUARGA YANG BERJALAN BERSAMA TUHAN"