KASIH ADALAH KEHIDUPAN SUAMI ISTRI
1 Korintus 13:4-7 (TB) Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi ia bersukacita karena kebenaran.
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
Setiap manusia terutama Suami istri ingin membahagiakan Pasangannya, Tidak ada suami atau istri bermaksud jahat atau MENYAKITI PASANGANNYA. tetapi karena pria dan wanita secara Physicologis dan Sosiologis berbeda , maka ini yang TERKADANG menjadi masalah.
Kalau kita belajar Prinsip 9 , kita juga punya pola asuh, pola didik, Pola kehidupan, Karakter yang berbeda sehingga Sebagai suami istri kita perlu Mempelajari dan belajar mengerti bahkan MENGASIHI PASANGAN KITA TANPA SYARAT.INGAT kasih Agaphe, prinsip ke 3 Tanggung jawab suami istri
Sebagai mahkluk sosial, maka manusia perlu berkomunikasi, berelasi
atau berinteraksi satu sama lain. Bahasa adalah cara dan sekaligus media bagi
manusia untuk berkomunikasi,berelasi dan berinteraksi dengan yang lain. Sesungguhnya bahasa adalah cara bagaimana manusia hadir bagi sesamanya. Melalui bahasa, seseorang sedang ingin menyampaikan sesuatu dari dirinya kepada orang lain.. Kasih harus dikomunikasikan suami istri kepada pasangannya.sehingga kita perlu Belajar apa bahasa kasih pasangan kita dan juga Saya.
Dalam konteks keluarga dihadirkan secara nyata dalam sebuah relasi ? Secara sederhana, bagaimana
caranya kasih itu diungkapkan sehingga orang yang kita kasihi benar-benar merasa bahwa ia dikasihi ? Gary Chapman,Ph.D, melalui riset yang dilakukan bertahun-tahun, menemukan bahwa ada 5 bahasa kasih. 5 bahasa kasih itu dituliskannya dalam buku The Five Love Languages.
1. Bahasa kasih yang pertama adalah kata-kata dukungan atau kata-kata yang meneguhkan(Words of Affirmation).
Seseorang merasa bahwa dirinya sungguh dikasihi atau mendapat cinta kasih ketika ia menerima kata-kata positif yang memberikannya dukungan atau peneguhan. Sebaliknya, kata-kata cacian, atau kata-kata negatif lainnya, akan membuat seseorang merasa dibenci dan tidak dikasihi.
2. Bahasa kasih yang kedua adalah momen yang berkesan (Quality Time).
Seseorang akan merasa dikasihi jikalau orang yang mengasihinya menyediakan waktu yang berkualitas baginya. Ketika seorang suami menyediakan waktu untuk istrinya, ketika orang tua menyediakan waktu untuk anak-anaknya maka akan terciptalah momen-momen yang berkesan.
3. Bahasa kasih yang ketiga adalah menerima hadiah(Receiving Gifts).
Seseorang merasa bahwa ia dikasihi ketika orang yang mengasihi memberinya hadiah atau pemberian. Dengan menerima hadiah, pemberian seseorang merasa dirinya diperhatikan dan istimewa.
4. Bahasa kasih yang keempat adalah pelayanan (Acts of Service).
Sesorang merasakan bahwa ia dikasihi ketika ia mendapatkan bantuan, pelayanan atau pertolongan. Tindakan pelayanan yang nyata ini menyampaikan pesan yang kuat bahwa ia mengasihi orang yang dilayani atau dibantunya. Membuatkan kopi bagi pasangan, memberi selimut ketika anak sedang terlelap, menyiapkan pakaian seragam atau membantu mengancingkan pakaian adalah contoh-contohnya.
5. Bahasa kasih yang kelima adalah sentuhan fisik (Physical Touch).
Sesorang akan merasa mendapatkan cintakasih ketika menerima sentuhan secara fisik. Sentuhan fisik merupakan sebuah ekspresi kasih yang kuat. Sentuhan fisik bisa berupa pelukan,ciuman, tepukan di pundak, mengelus atau membelai.
Apa bahasa kasih mu dan pasanganmu.Mari Alumni MoU belajar Praktek Mengasihi mulai dari Pasangan kita.Membangun Keluarga Melahirkan Generasi Mulia.
(Freddy - Eunike)
0 Response to "KASIH ADALAH KEHIDUPAN SUAMI ISTRI"