PUJI-PUJIAN: DASAR KEKUATAN

Keluarga yang menyembah dan meninggikan Yesus bukan saja akan melihat orang-orang datang kepada kepada Dia. Tetapi akan mengalami kemenangan. Menang dari mementingkan diri sendiri, rasa kuatir, menang dari dosa, menang dari musuh kita si iblis. Suami isteri bersama-sama mengalahkan kuasa-kuasa yang mengacaukan pernikahan.

Kita dipanggil menjadi lebih dari pemenang (Rom 8:37). Tekanan dan tantangan yang terjadi dalam hidup kita tidak membuat kita kalah. Kita dapat menang oleh karena Yesus yang melakukan, menjadikan kita lebih dari pemenang.

Agar tetap menjadi pemenang, Tuhan memberikan kepada kita kekuatan melalui puji-pujian.

Mazmur 8:3 

Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu telah Kauletakkan dasar kekuatan karena lawan-Mu, untuk membungkamkan musuh dan pendendam.

Matius 21:16 

lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?" 

Tuhan menjadikan kita lebih dari pemenang sekalipun kita masih dalam kelemahan. Bayi-bayi adalah gambaran kelemahan. Di dalam kelemahan Tuhan telah meletakkan dasar kekuatan untuk mengalahkan musuh-musuh kita. Dasar kekuatan itu adalah puji-pujian. Ketika kita masih menjadi "bayi rohani", Tuhan sudah memberikan puji-pujian  sebagai senjata untuk mengalahkan musuh kita.

Mari kita meninggikan Tuhan dengan puji-pujian yang ditaruh Tuhan di dalam mulut kita sebagai senjata untuk mengalahkan musuh kita, dan menjadikan kita lebih dari pemenang. 

Selamat hari Minggu. Tuhan Yesus memberkati.

(Yusak - Yuli)

Tweet