Iklan

PERTOLONGAN MANUSIA SIA-SIA

Yesaya 31:5, Seperti burung yang berkepak-kepak melindungi sarangnya, demikianlah TUHAN semesta alam akan melindungi Yerusalem, ya, melindungi dan menyelamatkannya, memeliharanya dan menjauhkan celaka.


Manusia mempunyai kecenderungan untuk mengandalkan orang lain yang lebih mampu atau lebih kuat dari dirinya. Selain sesamanya, manusia juga mengandalkan harta, jabatan atau senjatanya.


Seperti Yehuda yang mengandalkan Mesir, yang mengandalkan kuda-kudanya dan kereta-kereta perangnya. Tuhan menyampaikan kepada Yesaya bahwa apa yang mereka andalkan adalah kesia-siaan.


Mesir hanyalah manusia bukan Tuhan, kuda pun adalah hewan, makhluk yang lemah bukan Roh yang berkuasa. Sudah seharusnya Yehuda mengandalkan Tuhan, karena Mesir pernah diobok-obok Tuhan untuk membawa Israel keluar dari sana.


Karena itu hai Yehuda, bertobatlah, hai orang Israel, kepada Dia yang sudah kamu tinggalkan jauh-jauh! Karena tanpa Mesirpun, Allah akan tetap melindungi Israel dari Asyur ataupun bangsa lain tanpa bantuan manusia.


Ia akan bersikap seperti singa, tidak terkalahkan dan tidak terkejut terhadap semua penyerang ketika ia mempertahankan miliknya. Kemudian kewaspadaanNya dalam menjaga digambarkan seperti kewaspadaan burung,


Yang berkepak-kepak melindungi sarangnya terhadap ancaman. Ia akan menjauhkan umatNya dari celaka. Kata menjauhkan celaka (ay.5) diambil dari akar kata yang sama dengan pesah atau Paskah.


Sebab itu jangan mengandalkan manusia ataupun berhalamu, karena diwaktu kesesakan mereka tidak dapat menolongmu. Andalkan Tuhan dan buanglah segala berhalamu karena hanya DIA sendiri yang akan bertindak sebagai Pelindung umat.


Pertolongan kita hanya datang dari Tuhan saja. Memang tidak ada satu koalisi dengan kekuatan mana pun yang dapat diandalkan. Hanya TUHAN yang kuasaNya layak untuk kita andalkan dan dari Dia saja pertolongan datang.


Kesimpulan : 

Pertolongan yang sejati hanya datang dari Tuhan bukan dari manusia, berhala, harta ataupun senjata, berharaplah padaTuhan dalam segala keadaan, bukan yang lain,


(Elim - Ratna)

0 Response to "PERTOLONGAN MANUSIA SIA-SIA"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post