MENGENAL SEKELILING KITA

Filipi 1: 20b

Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.

Ketika orang melihat kita dalam jarak 10 meter, kita sudah dinilai dari penampilan kita. Untuk itu kita perlu memantaskan diri dari penampilan kita. Pemilihan warna pakaian, kerapian rambut, dan apa yang kita pakai, dan lain sebagainya sudah memberi kesan kepribadian seperti apa kita.

Ketika orang melihat kita dalam jarak 3 meter, kita akan dinilai dari bahasa tubuh atau gesture kita.

Bagaimana kita menaruh tangan kita, cara berdiri, cara menatap, cara kita tersenyum, ketika kita cemberut,

Kita dinilai apakah sebagai orang yang ramah, kaku, dominant, cuek, dan lain lain.

Kemudian, ketika orang sudah berhadapan dengan kita, orang akan menilai kita dari 10 kalimat pertama. Pemilihan kata, penyusunan kalimat, intonasi, maksud dan tujuan yang hendak kita sampaikan. Apakah kita adalah orang yang ekspresif, nyaman diajak berbicara, orang yang detail, orang yang bijak, orang yang humoris..

Disadari atau tidak demikianlah yang terjadi ketika kita sedang bersosialisasi atau berada di area publik. 

Lalu bagaimanakah kita sekarang ini membentuk diri kita, baik dari penampilan ( kerapian dan kebersihan) maupun personality kita?

Kita mau orang terkesan pada kita sebagai orang yang bagaimana? Apakah berhasil? Atau justru dikesan berbeda?

Dan yang paling penting dari kesemuanya itu, apakah kita dikesan sebagai anak-anak Tuhan? Apakah mereka bisa melihat ada Allah yang hidup dan berkuasa dalam hidup kita? Apakah mereka terkesan dan tertarik karena kita sebagai anak2 Tuhan dan ada Allah yang hidup dalam kehidupan kita?

Mari..Kita sebagai keluarga (suami istri) yang sudah dipulihkan,  tentunya ingin agar orang di sekeliling yang mengenal kita.. boleh melihat bahwa benar Kristus ada dan berkuasa dalam kehidupan keluarga kita  baik ketika kita masih hidup atau bahkan ketika kita sudah pulang kerumah Bapa di Surga (generasi ke generasi),

Agar nama Yesus boleh dimuliakan oleh karenanya.

Tuhan Yesus memberkati..

2 Korintus 3:2-3

Kamu adalah surat pujian kami yang tertulis dalam hati kami dan yang dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang. Karena telah ternyata, bahwa kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu, melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia.

(Janur - Aling)

Tweet