Iklan

KEMULIAAN YANG MENGATASI SEGALA SESUATU

2 Korintus 3:10 (TB)  Sebenarnya apa yang dahulu dianggap mulia, jika dibandingkan dengan kemuliaan yang mengatasi segala sesuatu ini, sama sekali tidak mempunyai arti.

ENGKAULAH KEMULIAANKU

2 Korintus 3:10 (FAYH)  Kemuliaan yang pertama, yang bersinar dari wajah Musa, sebenarnya sama sekali tidak berarti kalau dibandingkan dengan kemuliaan perjanjian baru yang sangat menakjubkan


Kemuliaan Allah adalah keindahan dari Roh Allah. Ini bukan keindahan buatan atau keindahan material, melainkan keindahan yang memancar dari karakter-Nya, bersumber penuh dari-Nya. Yakobus 1:10 menyebut orang kaya* “kedudukannya yang rendah”, menunjukkan bahwa kemuliaan tidak berarti kekayaan atau keindahan material*. Kemuliaan ini dapat memahkotai seseorang atau memenuhi dunia. Kemuliaan ini bisa terlihat dalam diri manusia dan dunia, namun bukan berasal dari keduanya; melainkan dari Allah. Kemuliaan manusia adalah keindahan yang berasal dari roh manusia, yang bisa saja salah dan cepat berlalu, dan karena itu dapat mempermalukan – seperti yang dinyatakan ayat itu kepada kita. Namun kemuliaan Allah, yang terwujud dalam semua atribut ilahi-Nya, tidak akan pernah berlalu. Kemuliaan-Nya itu bersifat kekal.


Yesaya  43:7 mengatakan bahwa Allah menciptakan kita dalam kemuliaan-Nya. Dalam konteks di ayat lain, ini berarti manusia “memuliakan” Allah karena melalui manusia kemuliaan Allah dapat terlihat dalam segala hal seperti kasih, musik, kepahlawanan, dan sebagainya – hal-hal yang berasal dari Allah yang kita bawa “dalam bejana tanah liat” (2 Korintus 4:7). Kita adalah bejana yang “mengandung” kemuliaan-Nya. Segala hal dapat kita lakukan dan kita temukan dalam Dia. Allah berinteraksi dengan alam dengan cara yang sama. Alam menunjukkan kemuliaan-Nya. Kemuliaan-Nya ini tampak dalam pikiran manusia di dunia dalam berbagai cara, dan seringkali dengan cara berbeda-beda bagi setiap orang.


Maz 73:24 menyebut surga sebagai “kemuliaan”. Itu sebabnya kita sering mendengar orang Kristen menyebut orang yang telah meninggal sebagai ciptaan “yang diangkat dalam kemuliaan,” meminjam ungkapan dari kitab Mazmur. Ketika orang Kristen meninggal, ia akan diangkat ke hadirat Allah, dan dalam hadirat Allah ia akan dilingkupi oleh kemuliaan Allah. Ia akan diangkat ke tempat di mana kemuliaan Allah benar-benar tinggal – keindahan Roh Kudus akan tinggal di sana karena Ia akan berada di sana.


Dalam pandangan duniawi, kemuliaan ialah keindahan yang bertumpu pada hal material dari dunia (Maz 37:20, Maz 49:17). Dalam pandangan tersebut, kemuliaan pasti akan lenyap. Alasan kemuliaan itu lenyap dikarenakan hal yang terkait materi tidak bersifat kekal. Setiap benda akan menjadi kering dan layu, namun kemuliaan yang melekat padanya tetap merupakan milik Allah, dan akan kembali kepada-Nya ketika kematian menjemput benda tersebut.


Pikirkan tentang orang kaya yang sebelumnya dibahas. Ayat tersebut menyatakan, “orang kaya karena kedudukannya yang rendah sebab ia akan lenyap seperti bunga rumput.” Apa maksud hal tersebut? Ayat ini menegur orang kaya untuk menyadari bahwa kekayaan, kekuasaan, dan keindahannya berasal dari Allah, maka ia harus rendah hati dengan menyadari bahwa Allah sendiri yang menjadikannya demikian, dan memberikan segala hal yang dimilikinya saat ini. Dengan mengetahui bahwa ia akan mati seperti rumput, maka ia seharusnya sadar bahwa Allah sendiri yang memberikannya kemuliaan itu. Kemuliaan Allah adalah sumber, mata air tempat segala kemuliaan terkecil berasal.


Kemuliaan Allah dalam Keluarga ketika orang orang melihat Kehidupan Keluarga yang rukun, saling Mengasihi, menghargai dan menghormati, 

Suami mengasihi istri, Istri yang menghormati suami , Orang tua yang mengasihi anak anak dan anak anak yang menghormati orang tua bahkan kasih mertua dan menantu.


Alumni MoU dimanapun berada Tuhan nyatakan KemuliaanNya atas keluarga kita seperti Visi MoU .Membangun Keluarga Melahirkan Generasi Mulia.


(Freddy - Eunike)

0 Response to "KEMULIAAN YANG MENGATASI SEGALA SESUATU"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post