SENANTIASA DALAM BAITNYA
Lukas 24:53 (TB) Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.
(1) Mereka senantiasa menghadiri ibadah-ibadah di Bait Allah. Allah belum meninggalkan Bait-Nya itu sehingga mereka pun demikian juga. Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah, seperti yang dulu selalu dilakukan Guru mereka waktu Ia masih ada di Yerusalem. Tuhan mencintai pintu-pintu gerbang Sion, maka kita juga harus begitu. Beberapa orang beranggapan bahwa mereka memiliki ruangan pertemuan tersendiri di dalam Bait Allah yang merupakan milik kaum Lewi yang sangat bersimpati terhadap mereka.
Namun, menurut sebagian orang lagi, tidak mungkin hal ini dapat disembunyikan atau dilakukan secara diam-diam tanpa sepengetahuan imam-imam kepala atau para pembesar Bait Allah.
(2) Para rasul tahu bahwa penyembahan korban di Bait Allah telah digantikan oleh pengorbanan Kristus, namun mereka tetap bergabung dalam menyanyikan lagu-lagu ibadah di situ.
Perhatikan, sambil menunggu janji Allah digenapi, kita harus terus menaikkan puji-pujian kita. Memuji dan memuliakan Allah adalah tugas yang harus dilakukan setiap waktu, dan tidak ada yang lebih baik untuk menyiapkan pikiran kita dalam menerima Roh Kudus selain sukacita dan puji-pujian yang kudus.
Dalam sukacita dan puji-pujian, ketakutan dilenyapkan, duka dipermanis dan ditenangkan, dan harapan pun dibangun.
"Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah. Amin" [versi KJV diakhiri dengan kata "Amin" -- pen.].
Kata amin ini, yang biasanya selalu diucapkan oleh jemaat dan setiap orang percaya di dalam pembacaan firman, menunjukkan rasa setuju atas kebenaran Injil dan kesatuan hati dengan semua murid-murid Kristus itu untuk terus memuji dan memuliakan Allah. Amin. Biarlah Dia terus dipuji dan dimuliakan.
Dalam perjalanan pernikahan kita sudah seharusnya ada pujian yang tulus dari pasangan kita , rasa syukur atas capaian - capaian yang baik yang sudah kita alami bersama pasangan kita tentu dengan Anugerah dan pertolongan dari Tuhan Amin.
Akan tetapi juga harapan - harapan indah yang berlum tercapai, impian - impian indah kita ketika kita mau menikah yang mungkin belum tercapai , Ayo kita perjuangkan bersama melalui Doa sepakat , tetap yakin dan percaya Tuhan pasti sanggup melakukan, Ayo pakai cara pandang Tuhan jangan terus saling menyalahkan , tapi percayalah Tuhan tidak pernah meninggalkan kita . JanjiNya ya dan Amin. Tetaplah semangat dan saling melengkapi satu dengan yang lain,Tuhan tidak pernah salah memberi pasangan hidup kepada kita.
Tetap semangat Tuhan Yesus memberkati kita Amin.
(Samuel - Yulia)
0 Response to "SENANTIASA DALAM BAITNYA"