Iklan

MEMILIH DAN MEMPRAKTEKKAN PRINSIP PERNIKAHAN YANG BENAR

Filipi 1:10-11 : kamu dapat memilih yang baik (membedakan yang benar dan salah - FAYH), supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus (supaya Saudara berhati suci, sehingga sampai Tuhan datang lagi tidak seorang pun dapat mencela saudara - FAYH), penuh dengan kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah (semoga saudara selalu berbuat baik sebagai bukti bahwa saudara  anak Allah, sebab hal ini mendatangkan banyak pujian dan kemuliaan bagi Tuhan - FAYH)


Pertama, dapat membedakan / memilih apa yang baik, yang benar dari yang salah - - > untuk itu harus melimpah dengan kasih kepada Allah dan sesama disertai pengetahuan yang benar dalam segala macam pengetahuan atau memiliki hikmat yang akan menjadi keputusan ethis saat menghadapi berbagai masalah hidup


Kedua, supaya suci - berhati suci - pure - murni (NIV), dan tak bercacat - seorangpun tak dapat mencela saudara sampai Tuhan datang lagi


Ketiga, penuh dengan kebenaran / buah" kebenaran (Yak 3:18) yang dikerjakan oleh Yesus Kristus - selalu berbuat baik sebagai bukti bahwa saudara anak Allah


Ini kerinduan Paulus di penjara dalam doanya pada jemaat Filipi, yaitu jemaat Filipi dapat mendatangkan banyak kemuliaan dan pujian bagi Tuhan.

Kiranya doa kerinduan ini juga ada pada kita, keluarga Ilahi, pernikahan kita di akhir zaman : apa yang dilakukan untuk memuliakan dan. memuji Allah?

Menghadapi dunia yang semakin tidak pasti yang sulit diperkirakan apa yang akan terjadi besok (uncertain - unpredictable), Kita harus memiliki kasih kepada Tuhan dan sesama yang semakin melimpah, memiliki hikmat Tuhan supaya bisa membuat keputusan yang tidak didasarkan cara, pengetahuan, pengertian diri sendiri, tapi didasarkan kebenaran hikmat Firman Tuhan, dengan semakin mengandalkan Tuhan dan bukan diri sendiri.


Dan.... Memiliki hati yang suci / murni (hilangkan impurities - kotoran-kotoran, sampah sampah hidup yang membuat hati tidak murni)  sehingga tak seorangpun akan dapat mencela pernikahan kita,  usahakan pernikahan kita selalu di jalan yang benar ke tujuan keluarga Ilahi, usahakan dan pelihara kesatuan, saling mengasihi saling menghormati antara pasangan, atasi konflik dengan Firman Tuhan dan doa, sebagai solusi, dengarkan immersie Tuhan bagi setiap problem kita.


Dan yang penting, biar pernikahan kita penuh dengan buah buah kebenaran. Apakah prinsip-prinsip pernikahan yang kita ketahui dipelajari lagi dan dipraktekkan dalam perjalanan pernikahan kita? Jangan sampai problem pernikahan kita menghambat atau membelokkan tujuan pernikahan kita, 


Halleluya, JBU


(Herry - Listijani)

0 Response to "MEMILIH DAN MEMPRAKTEKKAN PRINSIP PERNIKAHAN YANG BENAR"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post