Iklan

A FULL COMMITED HEART

2 Tawarikh 15:12 - Mereka mengadakan perjanjian untuk mencari TUHAN, Allah nenek moyang mereka, dengan segenap hati dan jiwa.


Di dalam menjalin hubungan percintaan dengan pasangan kita, dikatakan ada 5 fase perkembangan hubungan sebagai berikut :


1. Honeymoon Stage (Fase Bulan Madu), di mana semuanya terasa begitu sensasional dan menggetarkan.


2. Uncertainty Stage (Fase Ketidakpastian), ketika semua perasaan yang menggebu-gebu mulai memudar, kita semakin objektif melihat dan menilai pasangan kita, kita pun mulai menjadi lebih mendekati kondisi diri kita sendiri yang sesungguhnya. Di fase ini mulai tampak masalah dan ujian bagi hubungan kita.


3. Adjustment Stage (Fase Penyesuaian), ketika kita melangkah lebih jauh dan berusaha beradaptasi untuk menjajaki apakah hubungan ini dapat dan layak dipertahankan. Masing-masing pihak belajar dan bertumbuh dari satu sama lain, kadang terluka, kadang kecewa, tetapi di sinilah penentu Langkah selanjutnya.


4. Commitment Stage (Fase Komitmen/ Keputusan), ketika kedua belah pihak sudah memutuskan untuk mengikatkan diri dan saling setia dengan segala kelebihan dan kekurangan masing-masing, ada kesediaan untuk berkorban dan saling melayani.


5. Acceptance/ Stability Stage(Fase Penerimaan/ Keseimbangan), ketika setiap pengalaman bersama dan penerimaan menjadi dasar bagi hubungan, kedua belah pihak memiliki rasa aman, rasa hormat, dan kesamaan nilai dan visi untuk menjalani masa-masa ke depan.


Kami melihat ada beberapa aspek yang juga kita alami di dalam hubungan kita dengan Tuhan.


Tentunya setiap kita mengalami perasaan menggebu-gebu ketika merasakan kasih mula-mula saat pertama kali bertemu dengan Kristus dan memutuskan untuk menerima Dia sebagai Tuhan dan Juru Selamat.


Setiap kita juga mengalami masa-masa sulit dan pencobaan di mana kita mungkin mempertanyakan keadaan dan iman kita kepada Tuhan, bahkan mungkin ada saat di mana kita berbalik dan meninggalkan Tuhan.


Tapi kami percaya, bahwa setiap kita pun sudah mengalami dan merasakan kebaikan dan kesetiaan Tuhan, sehingga kita dapat dengan yakin berjalan bersama dengan Tuhan, karena kita sadar bahwa penerimaan, pengampunan, dan kasih-Nya bagi kita begitu nyata dan luar biasa kita alami dalam setiap musim kehidupan kita.


Kalau 2 Tawarikh menggambarkan kerinduan Umat Israel untuk mencari Tuhan dengan segenap hati dan jiwa, hal ini menunjukkan hubungan yang lebih dari sekedar kebutuhan untuk diberkati secara jasmani ataupun sekedar kewajiban untuk terlepas dari hukuman atau murka Tuhan.


Akan tetapi ada kedalaman hubungan yang melibatkan pikiran, perasaan, kehendak dan keputusan untuk mengikut Tuhan karena Umat Israel sudah mengalami segala sesuatu bersama dengan Tuhan yang selalu ada bagi mereka.


Adakah kita hari-hari ini, di tengah segala yang kita alami, baik maupun buruk, berketetapan untuk mencari Tuhan di atas segala yang lain?

Lebih dari kemuliaan dan kenyamanan duniawi, lebih dari keinginan pribadi, dan lebih dari kekhawatiran ataupun masalah yang kita hadapi.


Markus 12:30 - Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.


Tuhan Yesus memberkati


(Chandra - San San)

0 Response to "A FULL COMMITED HEART"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post