MELIHAT TERANG DITENGAH KEGELAPAN

Kolose 3:12 Karena itu sebagai orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihiNya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati dan kesabaran.

Yesaya 58:10 Apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kau inginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertindas maka terangmu akan terbit dalam gelap dan kegelapanmu akan seperti rembang Tengah hari.

Perikop Yesaya 58:1-13 berjudul “Kesalehan yang palsu  dan yang sejati” dari ayat 1 -5 berbicara tentang puasa yang seharusnya melakukan kehendak Tuhan dan intim dengan Tuhan diganti dengan perselisihan dan mengutamakan kepentingan diri sendiri. 

Ayat 6-7 menjelaskan puasa yang dikehendaki Tuhan. 

Ketika kita dapat menangkap apa yang dikehendaki Tuhan dan melakukannya maka ayat selanjutnya 8-12 akan menjadi gaya hidup kita. Kita akan haus untuk melakukan apa yang dikehendaki Tuhan dan kehidupan kita akan berdampak bagi komunitas Dimana Tuhan telah tempatkan kita. 

Alumni MoU mari kita terus berusaha mengerti kehendak Tuhan dan melakukannya dengan segenap hati sehingga kehidupan pernikahan kita menjadi berkat bagi  banyak pasangan lain.

Dalam kalimat terakhir di Yesaya 58:10 dikatakan :” kegelapanmu akan seperti rembang tengah hari” artinya bahkan dalam keadaan  terpuruk pun cara kita menghadapi keadaan itu menjadi berkat bagi pasangan lain. 

Cara cara yang kita lakukan senantiasa selaras dengan kehendak Tuhan, bukan mengedepankan kepentingan diri sendiri, sehingga banyak pasangan mendapat berkat atas sikap perilaku kita.  

Mereka seperti melihat terang ditengah kegelapan yang sedang kita alami.

DOA:

Tuhan Yesus  berikan kami kehausan dan kepekaan untuk terus melakukan kehendakMu dalam pernikahan  kami  sehingga gaya hidup kami semakin mencerminkan karakter Kristus. Cara kami bersikap atau merespon senantiasa mencerminkan Kristus sehingga kehidupan kami berdampak bagi pasangan pasangan lain. Amin.

(Surjono - Fatma)

Tweet