HIDUP SEBAGAI ANAK ALLAH
Galatia 3:26, "Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus."
Ayat ini adalah inti dari Injil dan kabar baik yang luar biasa! Paulus dengan jelas menyatakan bahwa status kita sebagai anak-anak Allah tidak ditentukan oleh hukum Taurat, perbuatan baik kita, atau latar belakang etnis kita. Sebaliknya, status mulia ini diberikan semata-mata karena iman di dalam Yesus Kristus.
Sebagai anak-anak Allah, kita semua:
Memiliki akses langsung kepada Bapa, sama seperti seorang anak memiliki akses kepada orang tuanya. Kita bisa datang dengan bebas dalam doa, membawa segala kekhawatiran dan sukacita kita.
Diterima sepenuhnya oleh Allah, bukan karena kita sempurna, tetapi karena Kristus telah menyempurnakan kita di mata-Nya. Tidak ada lagi rasa bersalah atau takut dihukum bagi mereka yang ada di dalam Kristus.
Adalah ahli waris. Kita berbagi dalam kemuliaan dan berkat-berkat rohani yang Kristus miliki.
Memiliki identitas baru, dimana kita tidak lagi ditentukan oleh dosa-dosa kita di masa lalu, kegagalan kita, atau pandangan dunia terhadap kita. Identitas kita berakar pada siapa kita di dalam Kristus, yaitu anak-anak yang dikasihi Allah.
“Karena iman di dalam Yesus Kristus”, Iman yang merupakan penyerahan diri, pengakuan bahwa kita tidak bisa menyelamatkan diri sendiri, dan ketergantungan penuh pada Yesus sebagai Juruselamat dan Tuhan kita. Iman inilah yang menghubungkan kita dengan Kristus, dan melalui Dia, kita diadopsi menjadi keluarga Allah.
Oleh sebab itu, kita harus:
Ingat selalu bahwa kita adalah anak Allah yang dikasihi. Ini akan memberi Anda keberanian dalam menghadapi tantangan dan kedamaian dalam menghadapi kegagalan.
Karena Anda tidak lagi berusaha mendapatkan perkenanan Allah melalui perbuatan, Anda bebas untuk melayani Dia dari tempat kasih dan rasa syukur, bukan dari rasa takut atau kewajiban.
Membagikan Kabar baik, bahwa keistimewaan menjadi anak Allah bukan hanya untuk kita sendiri. Ini adalah pesan yang perlu didengar oleh dunia yang haus akan identitas dan penerimaan.
Doa: Tuhan Yesus, bimbing kami untuk tetap hidup dalam Iman yang murni, sehingga melalui hidup kami dan keluarga, kami dapat memancarkan terang keselamatan-Mu di tengah-tengah lingkungan hidup kami. Terima kasih.
Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.
(Soendoro - Imelda)
0 Response to "HIDUP SEBAGAI ANAK ALLAH"