PARTNER IN CRIME

Ayat bacaan : Kisah 5:1-11

 (9) Kata Petrus: "Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar."

Bersepakat itu besar kuasanya. Firman Tuhan mengatakan dalam Matius 18 :19 Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga...wow sungguh luar biasa kuasa kesepakatan. Oleh karena itu di MoU kita diajarkan doa bersama, agar suami istri belajar bersepakat.

Ananias dan Safira sebenarnya adalah suami istri yang bersepakat. Sayangnya kesepakatannya untuk hal yang kurang baik atau istilah kerennya "partner in crime". Mereka sepakat menjual tanah, hasilnya dipersembahkan kepada Rasul-rasul untuk dibagikan kepada jemaat mula-mula. Kelihatannya apa yg dilalukan adalah baik, namun motivasi mereka bukan krn murah hati tetapi untuk mencari nama, supaya mereka dikenal sebagai orang yang baik. Tetapi karena nggak ikhlas, hasil penjualan tanah tersebut hanya diserahkan sebagian. Dan sayangnya suami-istri ini sepakat untuk berbohong dan tidak jujur kepada Rasul-rasul.

Sebagai suami istri kita memang harus saling mendukung, tetapi tentu saja untuk hal-hal yang baik. Namun jika pasangan kita ingin melakukan hal yang tidak baik, tugas kita adalah mengingatkan dan menasehati agar pasangan kita berbalik dari hal yang tidak baik dan melakukan apa yang benar sesuai kehendak Allah.

Tuhan menempatkan pasangan disamping kita untuk menjadi teman pewaris kasih karunia, teman seperjalanan untuk menerima janji Allah, untuk saling membangun dan menasehati, mengangkat disaat satunya lemah atau jatuh pengkhotbah 4:9-10 Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!

Sebagai pasangan janganlah kita malah membuat pasangan kita jauh dari Tuhan, menjadi sekutu untuk memberontak kepada Allah dan lari dari panggilan Allah.

Biarlah dalam hidup bersama kita dalam Rumah tangga, kita menaruh pikiran dan perasaan Kristus. Dan saling menasehati selagi ada kesempatan sehingga kita tidak menjadi Partner in Crime melainkan PARTNER IN CHRIST (PIC) Amin segala kemuliaan hanya bagi Kristus 

Tweet