MEMILIKI KERINDUAN ALLAH HADIR DALAM HIDUP KITA (4)
By
sianny
—
Kamis, 21 Juli 2016
—
Add Comment
—
Daily Bread,
Moment of Unity,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Yeremia 9:23-24 (TB) Beginilah firman TUHAN: "Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya,
tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN."
Dari 2 ayat ini, kiranya kita bisa mendapat pengertian apa yang Tuhan senangi, apa yang Tuhan sukai, apa yang berkenan di hati-Nya.
Seringkali dalam hidup, kita merasa akan bahagia jika kita pintar, punya kekuatan atau kuasa dan terutama kalau kita punya uang banyak, jadi orang kaya. Dengan semua itu manusia merasa bisa mengatur hidupnya, punya kekuatan / power sehingga bisa tenang dan aman yang membuat hidup jadi bahagia.
Kalau hidup sedang makmur sejahtera, sering lupa sama Tuhan; kalau sedang sulit, doa belum dijawab, merasa sia-sia punya Tuhan, percuma "(merasa) kenal" Tuhan. Hanya keberhasilan duniawi yang menjadi fokus hidupnya, keinginan hatinya. Tuhan hanya dijadikan pelengkap penderita untuk memberi berkat atau tempat pelampiasan kekesalan dan kemarahan.
Ayat 23 dimulai dengan: "Beginilah firman Tuhan". Jadi Tuhan sendiri yang menyampaikan hal ini melalui nabi Yeremia bahwa Tuhan tidak berkenan akan sikap hati seperti itu.
Jadi apa sebenarnya yang Tuhan kehendaki?
Ayat 24: Tuhan senang bila kita bisa bermegah, merasa bahagia, bersukacita karena kita boleh mengerti dan mengenal Tuhan. Bahwa kebahagiaan hidup kita terutama karena kita bisa menerima dan mengenal kasih setia, keadilan dan kebenaran Allah.
Contoh yang paling mendasar dari bagaimana Tuhan menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi adalah lewat karya salib Kristus. Dan kita pantas sangat berbahagia karena boleh mengerti, bisa percaya dan menerima kasih karunia berita Injil Tuhan akan penebusan dan pengampunan dosa lewat kematian Kristus; bahwa hanya lewat Salib Kristus kita bisa menerima hidup kekal dan diluputkan dari kebinasaan kekal yang merupakan konsekwensi keadilan Allah atas dosa-dosa kita tetapi di lain pihak keadilan Tuhan tetap bisa ditegakkan; dan kita dibenarkan hanya oleh darah Kristus. Selanjutnya di dalam Kristus-lah kita juga dimampukan untuk melakukan kebenaran-kebenaran Allah.
Jadi sepatutnyalah kita berbahagia karena bisa mengenal Allah dan jalan-jalan-Nya. Maka itu menurut Alkitab LAI Terjemahan Baru, judul paragraf dari Yeremia 9: 23-24 ini adalah Mengenal Allah adalah kebahagiaan manusia.
0 Response to "MEMILIKI KERINDUAN ALLAH HADIR DALAM HIDUP KITA (4)"