MEMILIKI KERINDUAN ALLAH HADIR DALAM HIDUP KITA (7)
By
sianny
—
Minggu, 24 Juli 2016
—
Add Comment
—
Daily Bread,
Moment of Unity,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Roma 14:8 (TB) Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
Ayat Roma 14: 8 ini ditulis oleh Paulus yang jelas telah menjalaninya. Buat Paulus sungguh ayat ini seperti sudah menjadi fokus dan motto hidupnya. Sejak ia menjadi pengikut Kristus, hidup dan mati Paulus sudah dipersembahkan total untuk Kristus. Ia "mengingini" Allah-nya melebihi apapun.
Bagaimana dengan perasaan Allah sendiri terhadap orang-orang yang mengasihi-Nya seperti Paulus ini?
Mazmur 116:15 (TB) Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya.
Ayat yang sangat indah ini menggambarkan betapa Tuhan Allah kita menantikan dengan rindu untuk bertemu kembali dengan orang-orang yang mengasihi-Nya, kekasih-kekasih hati-Nya dalam kekekalan. Sungguh Allah sedang menantikan kepulangan kita ke rumah-Nya.
Mari kita terus merindukan dan mengusahakan Roma 14: 8 ini menjadi motto hidup kita juga. Biarlah semakin hari hati kita semakin mencintai Tuhan, "mengingini" Tuhan melebihi apapun sampai akhirnya kita boleh berjumpa muka dengan muka dengan Tuhan yang juga sedang rindu menantikan kita. Saat itu biarlah kita boleh mendengar perkataan-Nya yang pasti terdengar sangat merdu di telinga kita: "Sabaslah engkau, hai hamba-Ku yang baik dan setia, masuklah dalam kebahagiaan Tuan-mu". Saat itu kita tahu bahwa kita sudah Finishing Well.
0 Response to "MEMILIKI KERINDUAN ALLAH HADIR DALAM HIDUP KITA (7)"