Iklan

MEMILIKI KERINDUAN ALLAH HADIR DALAM HIDUP KITA (6)

Kisah Para Rasul 7:55-56, 59-60 (TB)  Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah.

Lalu katanya: "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah." 

Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: "Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku." 

Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: "Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!" Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.

Inilah salah satu pahlawan iman dalam Perjanjian Baru yang menggenapi Lukas 14 : 26 dalam renungan kemarin. Jelas Stefanus mengasihi Tuhan-nya melebihi nyawanya sendiri. 

Hidupnya terfokus hanya pada kehendak Allah untuk dirinya yaitu memberitakan Injil dan memenuhi panggilan menjadi Martir bagi Kristus. Ia meneladani Kristus habis-habisan sampai akhir. 

Perkataan di akhir hidupnya sungguh dahsyat mencontoh Gurunya yaitu meminta Tuhan mengampuni orang-orang yang sedang membantainya dan jangan menanggungkan hutang darah ini atas mereka agar mereka tetap bisa diselamatkan. Tuhan Yesus menerima permintaan hamba-Nya itu.  Ada pendapat bahwa karena pengampunan Stefanus-lah, maka Tuhan berkenan mengampuni Saulus, yang ikut di situ bahkan setuju (= senang) Stefanus dibunuh (Kis 8:1). Kemudian Tuhan juga berkenan memanggil Saulus ini dan merubahnya menjadi Paulus salah satu Rasul Kristus yang terbesar. 

Semua ini terjadi karena ada orang yang mengingini Allahnya melebihi apapun di dunia ini, Stefanus. Mari kita terus belajar meneladani cara hidup pahlawan-pahlawan iman ini sampai akhir. 

0 Response to "MEMILIKI KERINDUAN ALLAH HADIR DALAM HIDUP KITA (6)"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post