Iklan

"REAKSI FUSI" BERNAMA TANGGUNG JAWAB SUAMI ISTRI (5)

Efesus 5:33
Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.

Hai suami : istrimu ingin mendengar “permintaan maaf“mu.
Pada saat suami istri mengalami konflik, maka hubungan mereka renggang. Dalam keadaan ini maka istri akan merasa tertolak, jauh dari suami, merasa tidak dimengerti, merasa suami tidak terbuka. Permintan maaf dari suami sangat penting untuk membangun kembali keyakinan istri akan suami. Memang tidak mudah bagi suami untuk meminta maaf, karena itu bukan alamiah pria. Didalam pernikahan, seringkali Tuhan mengijinkan konflik terjadi dalam batas tertentu untuk membangun keyakinan satu dengan yang lain antara suami dan istri. 
Suami, usahakan selalu ada damai di rumah tangga kita. Saat istri frustasi dan merasa tertolak, jangan menjadi marah dan mengajak bertengkar. Mulailah meminta maaf dengan berkata, sori saya salah, maafkan saya. Jangan pernah berkata sudah lupakan saja. Permohonan maaf suami akan mendekatkan kembali kerenggangan karena konflik, bahkan lebih dekat dari sebelumnya.

Hai istri : hargai keinginan suami untuk “menganalisa dan memberi nasehat”.
Banyak istri gagal menghargai suami karena mereka berharap suami mereka menjadi seseorang seperti yang mereka inginkan. Sesungguhnya pria itu dilengkapi oleh Tuhan dengan banyak kemampuan dan wawasan, tidak menghargai suami akan mengakibatkan istri kehilangan nasehat tetapi juga berarti menyedihkan hati Tuhan. Sesungguhnya sama seperti suami membutuhkan intuisi dari istri, demikian juga istri membutuhkan wawasan dan nasehat dari suami untuk keputusan keputusan keluarga. 
Istri, berterima kasihlah untuk setiap nasehat yang diberikan suamimu dengan sungguh sungguh. Ijinkanlah suami memecahkan masalah keluarga, kemudian akuilah kemampuannya tersebut. Jika engkau ingin bercerita saja tanpa membutuhkan masukan dari suamimu, katakanlah itu dari awal. Hargailah suamimu saat berdiskusi, jaga bahasa tubuhmu dan jangan meninggikan suaramu (kita bisa benar tetapi juga salah pada saat kita meninggikan suara kita). 

0 Response to ""REAKSI FUSI" BERNAMA TANGGUNG JAWAB SUAMI ISTRI (5)"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post