TUHAN YANG MENYEMBUHKAN DAN MEMBALUT PERNIKAHAN KITA

Hosea 6:1-3 -> "Mari, kita akan berbalik kepada TUHAN, sebab Dialah yang telah menerkam dan yang akan menyembuhkan kita, yang telah memukul dan yang akan membalut kita. 

Mendengarkan kesaksian-kesaksian pasangan suami isteri di dalam retreat MoU membuka mata kita bahwa ada banyak pernikahan yang mengalami masalah. Banyak pernikahan di luar kita yang mengalami masalah yang tidak pernah kita bayangkan, yang seringkali berujung pada perceraian.

Ada pasangan yang menyadari pernikahannya bermasalah dan berusaha untuk mencari pertolongan. Ada juga yang menyadari pernikahannya bermasalah, tapi tidak tahu apa yang akan dilakukan. Yang lebih menyedihkan adalah mereka yang tidak menyadari pernikahannya bermasalah.

Membaca ayat di atas ada yang beranggapan bahwa Tuhan yang menyebabkan setiap masalah, termasuk masalah dalam pernikahan. Tetapi Tuhan juga yang menyembuhkan dan membalutnya. Tuhan tidak merancang sebuah pernikahan untuk dipenuhi dengan masalah, tapi sebaliknya rancangan Tuhan atas pernikahan itu penuh dengan berkat. Kejadian 1:28 berkata: Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak;......dst.

Percayalah bahwa Tuhan akan menyembuhkan dan membalut pernikahan yang hancur. Dia pasti akan membawa pernikahan kembali seperti rancanganNya semula. Bila saat ini kita jumpai suami isteri yang sedang berusaha untuk memulihkan pernikahannya, mari kita tolong mereka datang kepada Tuhan untuk minta kesembuhan bagi pernikahannya. Suami isteri yang merasa pernikahannya tidak layak, diingatkan pada kesetiaan Tuhan. Mazmur 22:25 "Sebab Ia tidak memandang hina ataupun merasa jijik kesengsaraan orang yang tertindas, dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya kepada orang itu, dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong kepada-Nya."

Sementara kita yang sudah menerima prinsip-prinsip pernikahan, mari kita taat untuk melakukannya dan membagikan bagi pasangan yang lain. Tuhan yang menyembuhkan dan membalut pernikahan kita, akan melakukannya juga untuk orang lain.

Tweet