BELAJAR BERDOA DENGAN PASANGAN

Lukas 11:1->Pada suatu kali Yesus sedang berdoa di salah satu tempat. Ketika Ia berhenti berdoa, berkatalah seorang dari murid-murid-Nya kepada-Nya: "Tuhan, ajarlah kami berdoa, sama seperti yang diajarkan Yohanes kepada murid-muridnya."

Salah seorang murid Yesus (mungkin mewakili murid-murid lain) minta kepada Yesus untuk mengajarinya berdoa.
Dalam kehidupan mengiringi Yesus, mereka melihat bagaimana Yesus berkotbah, menyembuhkan orang sakit, membuat mujizat, bahkan membangkitkan orang mati. Selain itu
mereka juga melihat bahwa Yesus SELALU BERDOA.
Murid-murid ini menyadari ada kuasa rahasia doa yang membuat Yesus dapat mengerjakan mujizat. Mereka tidak minta untuk diajar berkotbah atau membuat mujizat seperti Yesus. Tetapi mereka minta agar Yesus mengajarkan untuk BERDOA.

Sama seperti murid Yesus yang minta untuk diajar berdoa, suami isteri juga perlu untuk datang kepada Yesus untuk diajar berdoa.
Ketika suami isteri bersama-sama belajar berdoa, mereka akan menemukan kuasa rahasia doa. Melalui doa, suami isteri akan:
- mengalami pemulihan,
- mampu melepaskan pengampunan,
- menerima kesembuhan,
- mengalami keintiman,
- mencapai kesepakatan,
- hidup dalam kemenangan
- membagikan firman Tuhan,
- menerima janji-janji Tuhan,
- menerima berkat-berkat Tuhan, dan banyak hal lain yang menjadi kebutuhan suami isteri.
 
Yang utama harus kita minta adalah agar Tuhan mengajar kita berdoa. Bukan minta untuk Tuhan mengajar kita kotbah, membuat mujizat, kemampuan pelayanan. Minta Tuhan ajarkan kita berdoa.
Semakin banyak suami isteri berdoa dan belajar berdoa, semakin banyak menemukan dan mengalami kuasa rahasia doa.

Tweet