PENTINGNYA MENJAGA NILAI-NILAI DASAR DALAM PERNIKAHAN

Mazmur 11 : 3 Apabila dasar-dasar dihancurkan, 

apakah yang dapat dibuat oleh orang benar itu?

Anak-anak yang mempunyai nilai kehidupan Ilahi lahir dari orangtua yang mempraktekkan Firman Allah sebagai fondasi pernikahan dan keluarga mereka.

Kata "fondasi"  dalam kata Ibrani berarti: dasar, dukungan moral atau tujuan. Jika dasar pernikahan/ keluarga atau dukungan moral atau tujuan pernikahan telah hancur, apa yang bisa di lakukan suami istri?

Kita belajar dari negara adi daya "Amerika" yang pada awal berdirinya menjadikan Alkitab sebagai acuan utama. Alkitab menjadi standar nilai kehidupan setiap keluarga dan masyarakatnya, seiring dengan masuknya paham humanisme, acuan standar kehidupan itu terdegradasi. Sekarang Amerika justru telah menjadi pelopor gerakan gerakan yang sangat bertentangan dengan Alkitab. Sebut saja maraknya paham atheis dan LGBT  yang berkembang sangat subur. Amerika telah dikalahkan oleh paham "humanisme".

Kita telah menerima 10 kebenaran dasar pernikahan yang kuat, jangan gantikan itu dengan dasar dasar lain yang justru akan membelokkan atau melemahkan pernikahan kita dan ujung-ujungnya berdampak bagi keluarga atau generasi selanjutnya.

Seberapa besar dasar-dasar pernikahan itu dihidupi akan sangat berdampak bagi kesejukan, kedamaian pernikahan itu sendiri dan setiap anggota keluarga.

Ingat, dasar pernikahan hanya bisa dijaga, dirawat ketika suami istri terus setia melakukan prinsip prinsip kebenaran Firman Tuhan dan menjadikan itu gaya hidupnya. Praktek dasar-dasar kebenaran Firman inilah yang akan membawa dampak bagi setiap anggota keluarga.

Mazmur 42:2-3  Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair,  demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. Jiwaku haus kepada Allah,  kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?

Saat sekarang ini, dimana dunia bertambah tambah kejahatannya, kita sebagai pasangan suami istri, seharusnyalah  kita memiliki kehausan akan kebenaran Firman Tuhan seperti yang dituliskan dalam Mazmur. Firman Tuhan menjadi kebutuhan yang sangat serius dalam setiap pernikahan dan keluarga, agar dasar dasar pernikahan kita  terus terjaga, dan tidak tergerus oleh perubahan jaman dan anak-anak kita tetap mewarisi kebenaran-kebenaran Ilahi itu. Anak-anak kita tetap hidup dengan nilai nilai kehidupan yang luhur, sesuai dengan apa yang telah diterima dan diajarkan oleh Firman Allah.

Tweet