JANGAN MENCIPTAKAN TUJUAN HIDUP
By
sianny
—
Minggu, 07 Juli 2019
—
Add Comment
—
Daily Bread,
http://momentofunity.org,
Moment of Unity,
momentofunity.org,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Yesaya 14:14
Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan,hendak menyamai Yang Mahatinggi!
Banyak motivator seminar yang mengajarkan cara berpikir tentang bagaimana untuk mencapai tujuan hidup. Bagus sih dan kesannya sepertinya benar tapi hal yg mereka ajarkan itu belum tentu benar. Karena tidak seperti yang Tuhan kehendaki.
Mereka sering bahkan selalu mengatakan "tetapkan tujuan hidup anda",
"tentukan apa yg anda inginkan",
"apa yang anda mau",
semuanya itu kalau diperhatikan berpusatkan pada diri sendiri. . Yaitu.. "aku"!!
Sedangkan di dalam Alkitab dengan jelas dikatakan bahwa kita BUKAN menciptakan tujuan hidup kita, melainkan bagaimana kita MENEMUKAN tujuan hidup.
Tuhan lah yang menciptakan tujuan hidup bukan kita. Karena Dia yang menciptakan kita..
Dia mengerti dengan persis yang diciptakanNYA, harus diperlengkapi dengan apa dan untuk tujuan apa. Jadi Tuhan lah yg menetapkan tujuan hidup bagi kita.
Bagian kita adalah berdoa dan berusaha untuk menemukan tujuan hidup yang Tuhan sudah tetapkan bagi kita.
Dalam keluarga kami, ada satu moment dimana waktu setelah anak kami selesai... mau melanjutkan ke perguruan tinggi mana.
Anak kami punya keinginan untuk melanjutkan keperguruan tinggi tertentu...
kami sih ok ok saja pada saat itu.. karena kami berikan kebebasan anak kami untuk memilih perguruan tinggi yang dia inginkan, kami selalu bawa dalam doa tentunya, akan tapi entah bagaimana.. ada berapa kejadian.. dan konfirmasi demi konfirmasi dari waktu ke waktu, anak kami bisa mendapatkan perguruan tinggi yang berbeda seperti yang diinginkan.
Dari hal ini kami tahu bahwa manusia boleh berencana dan menentukan tujuan tapi Tuhan Allah yang menciptakan kita semua sudah merencanakan segala sesuatu nya dalam kehidupan kita...
Singkat cerita, kami dibuat amaze.. karena anak kami bisa mendapatkan beasiswa, dan semua proses.. masuk kuliah anak saya semuanya bisa mulus... begitu juga keperluan finansial dicukupkan.
Setelah semua proses sekolah anak kami sudah selesai, saya dan istri saya merenungkan apa yang sudah kami lalui bahkan sampai sekarangpun kami selalu mengagungkan nama Tuhan dan semakin lebih confirm lagi bahwa Tuhan lah yang menentukan destiny kita dan bagian kita adalah mencari kehendak dan destiny yang Dia sudah tentukan bagi kita.
Hal itu kami ceritakan kepada anak kami sebagai suatu kesaksian supaya dia juga selalu mencari kehendak Tuhan dalam setiap langkah hidup dia...
Hanya hal seperti itulah yang kami bisa tinggalkan kepada anak kami sebagai warisan.
Tuhan memberkati.
(Janur - Aling)
0 Response to "JANGAN MENCIPTAKAN TUJUAN HIDUP"