TIDAK MEMBANDINGKAN PASANGAN KITA
By
sianny
—
Rabu, 17 Juli 2019
—
Add Comment
—
Daily Bread,
http://momentofunity.org,
Moment of Unity,
momentofunity.org,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
"Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki."
Kejadian 2 : 23
Seperti Hawa adalah satu-satunya wanita di dunia, Adam juga adalah satu-satunya laki-laki di dunia saat itu...dan Hawa tidak dapat membandingkan Adam dengan orang lain...
" Hmm...perutnya mungkin masih one pack, tapi paling tidak dadanya bidang".
Seorang laki-laki yang pandai memperbaiki segala hal, mungkin menganggap olahraga atau berbicara sepanjang waktu adalah pekerjaan yang berat,
tidak seorang laki-laki pun bisa menjadi segala-galanya, karena itu ucapan terbaik yang bisa diberikan adalah, "Kamu tidak perlu menjadi siapapun selain dirimu sendiri" karena engkau adalah Adamku, satu-satunya laki-laki di dunia.
Jika suami kita tidak pandai dalam pekerjaan tangan, jangan menghakiminya, atau jika suami kita pendiam...jangan membayangkan bahwa ia akan berubah menjadi senang duduk dan berbicara berjam-jam, tapi pandanglah suami kita sebagai Adam, satu-satunya laki-laki di dunia.
Kita menyayanginya karena apa adanya dan siapa adanya dia, jangan membandingkannya dengan orang lain.
Kadang kita tidak puas dengan pasangan kita dan terjebak dalam kekecewaan, Saat-saat seperti itu kita perlu meminta Tuhan untuk memampukan kita mengucap syukur atas pasangan kita dan melihatnya sebagaimana Tuhan melihatnya.
Ini bukan perbuatan sekali jalan, ada waktu-waktu dimana kita mundur dan kembali membanding-bandingkan,
kita harus mulai lagi prosesnya dari awal dan kembali maju.
Memandangnya sebagai Adam, bersyukur atas kekuatannya daripada kecewa atas kelemahannya.
Kita akan mengalami sukacita Bapa Sorgawi yang gembira melihat anak laki-lakiNya disayangi, disemangati dan dihormati
Tuhan Yesus memberkati
(Peter - Mace)
0 Response to "TIDAK MEMBANDINGKAN PASANGAN KITA "