Iklan

INNER BEAUTY

Kejadian 31:32 
Tetapi pada siapa engkau menemui dewa-dewamu itu, janganlah ia hidup lagi. Periksalah di depan saudara-saudara kita segala barang yang ada padaku dan ambillah barangmu." Sebab Yakub tidak tahu, bahwa Rahel yang mencuri terafim itu.

Banyak kisah diceritakan tentang Yakub. Namun Hari ini kita  akan lebih membahas hubungan Yakub dengan isterinya, Rahel.

Nama Yakub dalam bahasa Ibrani artinya cerdik. Tidak heran tingkah lakunya penuh dengan muslihat. Dari menipu kakaknya Esau untuk Hak kesulungan, hingga menipu ayahnya Ishak, untuk mendapatkan berkat sulung.
Kalau kita membaca kisah Yakub, penuh dengan tipu menipu. Bukan hanya Yakub yang sering menipu, tapi juga Laban dan Rahel.

Total 14 tahun Yakub berjuang demi mendapatkan Rahel karena di tipu Laban pamannya.
Dikatakan bahwa Rahel Elok sikapnya dan cantik parasnya (Kejadian 29:17b).
Bagi Yakub, sangking cintanya pada Rahel, beberapa Tahun serasa beberapa hari saja. (Kej 29:20).

Meski lebih cantik dari kakaknya dan lebih disayang oleh suaminya, Rahel iri kepada Lea karena tidak mempunyai anak.
Dia begitu cemburu hingga harus berkata kepada suaminya “Berikan kepada ku anak kalau tidak aku akan mati” (Kej 30:1). Ia mengutuki Dirinya sendiri dengan kematian karena tidak memiliki anak.
Disini terlihat karakter Rahel yang egois dan tidak bersyukur.  Harus selalu unggul atau merasa tidak berarti.

Masih karena iri, dia memberikan budaknya Bilha kepada Yakub, agar dia mendapatkan anak lewat Bilha.
Hingga Bilha melahirkan anak ke 2, Rahel memuaskan "kompetisi" dengan Lea, dengan memberi nama anak itu naftali, yang artinya “Aku telah sangat hebat bergulat dengan kakakku, dan akupun menang” (Kej 30:8).

Rahel pun pernah menukar jatah keintiman dengan Yakub hanya dengan buah dudaim (Kej30:15).

Hal lain dari sikap Rahel, adalah ketika Suatu saat Yakub ingin lari dari Laban dan pulang kembali ke Tempat Ishak ayahnya, dengan membawa seluruh keluarganya dan hartanya.
Ketika itu Rahel mencuri Terafim ayahnya dan menyimpannya. 
Laban yang mengejar Yakub, menggeledah seluruh rombongan tetapi tidak menemukan terafimnya. Rahel dengan licik berbohong saat digeledah. (Ay 19,34- 35). 
Yakub yang tidak tahu bahwa Rahel yang mencuri Terafim tersebut, emosi dan mengeluarkan kata Kutuk kematian: "Tetapi pada siapa engkau menemui dewa-dewamu itu, janganlah ia hidup lagi". kej 31:32.

Meski Yakub sharing tentang pengalaman yang Intim dengan Allah (kejadian 31:4-31), namun Rahel tetap menyembah terafim seperti ayahnya. 

Dari bacaan di atas kita melihat  karakter Rahel yang  egois, kurang bersyukur, irihati,  tidak jujur dan negative. Cinta Yakub kepada Rahel ini sepertinya lebih didasarkan pada ketertarikan Fisik semata,

Jika kita baca umur Rahel tidak panjang, dia meninggal ketika melahirkan Benyamin. 
Dari deskripsi di atas, 2 kali Kutuk kematian terjadi. Pertama diucapkan rahel sendiri ketika ia iri hati karena tak kunjung mendapatkan anak.
Kutuk kedua diucapkan Yakub ketika Laban memeriksa terafim yang hilang. Karena ketidakjujuran Rahel,  dan ketidaktahuan Yakub, membuat Yakub tanpa sengaja mengeluarkan kutuk kematian buat Rahel.

Banyak pelajaran menarik yang dapat kita petik dari kisah cinta Yakub dan Rahel;

Pertama adalah betapa kecantikan batiniah itu lebih berharga dari sekedar kecantikan lahiriah. Amsal 31:30 Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.

Kedua,  kita juga belajar bahwa rumah tangga harus dilandasi oleh kejujuran dan keterbukaan agar tidak terjadi seperti rumah tangga Yakub dan Rahel.

Ketiga, Apapun yang terjadi jangan sampai keluar kutuk atau perkataan negative dari bibir kita. Jaga hati untuk selalu bersyukur kepada Allah sehingga semua yang baik yang keluar dari mulut kita akan membawa kebaikan dalam hidup kita.

Keempat, Doa sepakat sangat penting. Suami adalah imam dalam keluarga, yang membawa seluruh keluarga menyembah Allah yg sama.

Kelima, Marilah kita bersama mengambil waktu untuk mengintrospeksi diri kita masing2, Bila masih terdapat karakter negative yang perlu di ubah dalam hubungan suami isteri kita, mari datang kepada Tuhan untuk dipulihkan, Karena kita percaya PERUBAHANKU TANGGUNG JAWABKU, PERUBAHANNYA AKU PERCAYA FIRMAN-NYA.

1 Petrus 3:4 (TB)  tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.

Tuhan Yesus Memberkati

(Terry - Ciska)

0 Response to "INNER BEAUTY"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post