KELUARGA YANG TAKUT AKAN TUHAN

Amsal 1:7, Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan. 

Takut akan Tuhan adalah sikap awal dalam kita memulai mengiring Tuhan. Bahkan pondasi awal menjadi murid Kristus. Sebab pengertian kata Permulaan (Ray sheeth) adalah hasil pertama (buah pertama), awal yang baik dan bagian yang terutama.

Jadi kalau kita mau sungguh mengiring Yesus sebagai murid maka kenalilah dan pahamilah Tuhanmu dengan benar dengan cara TAKUT AKAN TUHAN.

Banyak orang berkata dan membicarakan takut akan Tuhan tetapi sikap hidup dengan tindakan yang dipertontonkan, menunjukkan kualitas yang TIDAK Takut Akan Tuhan, sebab waktu setiap pribadi bersikap takut akan Tuhan, maka mereka melakukan tindakan-tindakan yang memuliakan Tuhan bukan mempermalukan Tuhan.

Siapa kita sebenarnya pada waktu seorang diri akan menunjukkan apakah kita takut akan Tuhan atau tidak.

Dari takut akanTuhan akan lahir hikmat yang berasal dari Allah, 1 Raja2 3:12, 4:29, Ayub 12:13, 28:28, Ams 2:6, 4:1.

Hikmat adalah pikiran Allah yang ditaruh didalam hidup kita supaya kita dapat melakukan ajaran Tuhan, perintah dan ketetapan Tuhan dengan tujuan supaya hidup kita berkenan kepadaNya. Dan pada akhirnya kita menjadi serupa dengan Kristus.

Lewat takut akan Tuhan, hidup kita berdampak. Banyak orang berkata, kenapa saya sekarang ini hidup sungguh-sungguh justru Tuhan tidak tolong saya. Kita harus sadar bahwa dampak yang terjadi sekarang adalah hasil dari apa yang kita lakukan kemarin.

Dampak tidak terjadi seketika hari tetapi akan terjadi nanti pada hari-hari berikutnya atau yang akan datang.

Untuk itu mari kita terus memiliki sikap takut akan Tuhan sebab semua yang kita lakukan selalu ada akibat. Itulah dampaknya. Kalau kita takut akan Tuhan dampaknya pasti baik.

Pada 1 hari, ada seorang raja membawa 3 hadiah kepada yang berisi KEKAYAAN, KESUKSESAN dan HIKMAT kepada satu keluarga miskin. Suami berkata kepada istri dan anak-anak kita pilih yang mana sebab hanya aturannya hanya boleh ambil 1 hadiah. Lalu anak yang bungsu berkata, Papa pilih aja HIKMAT sebab didalamnya ada banyak harta yang terkandung didalamnya.

Lalu keluarga itu memutuskan demikian.

Selanjutnya raja tersebut berkata, karna kamu memilih HIKMAT tidak memilih kekayaan dan kesuksesan, maka aku akan memberikan 2 hadiah ini yaitu Kekayaan dan kesuksesan.

1 raja2 3:4-13, Ams 8:11,12, 16:16, 29:3.

Hari ini, Tuhan mengingatkan kita semua (baik itu suami, istri dan anak-anak), mari kita Takut akan Tuhan. Itulah awal yang baik bagi keluarga kita, itu adalah bagian yang utama atau terpenting didalam kehidupan melebihi emas dan perak serta pondasi yang kuat dalam mendirikan bangunan betikutnya herupa tiang-tiang rumah tangga bagi kita maupun anak cucu kita (generasi selanjutnya).

Doa : Tuhan kami mau sungguh-sungguh Takut akan Engkau, hidup menurut jalan-jalan Mu, supaya seluruh rencanaMu mengenai keluargaku terlaksana dan kami menggenapi kehendakMu.

Tuhan Yesus Memberkati

(Elim - Ratna)

Tweet