Iklan

MEJADI HAMBA YANG BAIK DAN SETIA (7)

Matius 25 : 21 dan 23

Hamba yang menerima 2 dan 5 talenta, menyelesaikan pekerjaan mereka sampai selesai. Sehingga Tuannya memuji mereka.

Dalam 2 Tim 4:7-8, Paulus juga menggambarkan bagaimana dia menyelesaikan pertandingan kehidupan dengan benar dan baik serta tetap memegang iman sebagai passwod untuk perjumpaannya dengan Tuhan. Sekalipun selama didalam dunia dia harus berjuang, seperti seorang olahragawan dalam perlombaan Triatlon, yaitu berenang 1,5 km bersepeda 40 km dan berlari 10 km, tetapi Paulus bisa finishing well.


Dalam kehidupan berumah tangga sering diumpamakan sedang menghadapi perlombaan Triatlon yang banyak menguras energi, pikiran dan butuh stamina yang kuat serta ketangguhan didalamnya agar mencapai Keluarga Ilahi. 

Untuk bisa mengerjakan smua itu mengkonsumsilah makanan yang sehat yaitu Firman Tuhan agar bisa memiliki Roh yang kuat dalam menghadapi keadaan dunia yang tidak menentu, dalam arti ketika menghadapi masalah dan rintangan jangan menyerah dan berhenti ditengah jalan. Tetap maju dan terus melangkah kedepan agar bisa menyelesaikan sampai garis finish.


Tidak sedikit keluarga-keluarga yang sudah percaya Kristus pun berhenti ditengah jalan saat menghadapi rintangan dan masalah, mereka menyerah dan berputus asa. Mereka berusaha mencari jalan keluar menurut cara mereka sendiri. 

Apakah dengan bercerai adalah solusi yang terbaik ?

Perceraian bukan solusi atau cara untuk menyelesaikannya. Justru itu tipuan iblis untuk supaya kita berhenti ditengah jalan dan tidak menuntaskannya.

Jangan mau ditipu oleh iblis, buka mata kita, lihat dengan hati yang bersih, jangan pakai pikiran kebenaran dunia, tetapi pakailah ketopong keselamatan yang dari Allah, Epesus 6:10-20.

Miliki goal atau tujuan akhir yang benar dan menjadikannya target dalam menyelesaikannya yaitu Keluarga Ilahi. 


Apakah saat ini kita telah memiliki sikap hati yang demikian? Kalau belum mari fokuslah pada apa yang menjadi tujuan itu, bukan rintangan, hambatan serta masalah yang dihadapi. Sebab selama kita masih didalam dunia, masalah dan rintangan masih tetap akan ada. Namun jika mata kita tertuju pada Tuhan dan tujuan akhir dari kehidupan ini, maka kita tetap terus akan maju dan bertahan bahkan menyelesaikannya sampai akhir (finishing well).


Doa : Tuhan berikan aku kekuatan dan kemampuan untuk dapat menyelesaikan segala sesuatu sampai akhir. Aku tidak mau keluar dari lingkaranMu, Tuhan, sekalipun keadaan memaksaku.

Aku tetap mau setia sampai akhir sebagaimana aku ini Hamba Tuhan, jadi menurut kehendakMu.

Tuhan Yesus Memberkati


(Elim - Ratna)

0 Response to "MEJADI HAMBA YANG BAIK DAN SETIA (7)"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post