PENGENALAN YANG SEMPURNA AKAN TUHAN
Bapak Ibu rekan-rekan MoU, apakah bapak ibu dapat membaca suasana hati pasangannya hanya dengan melihat raut wajahnya?
Pernahkah bapak ibu membelikan sesuatu yang dibutuhkan anak-anak bapak ibu sebelum mereka memintanya karena mengetahui mereka menyukainya atau membutuhkannya?
Cara terbaik untuk menghibur anak kami yang besar adalah dengan membuatkannya segelas besar ice cappuccino tanpa gula dengan menggunakan gelas favorite nya.
Cara terbaik untuk menghibur anak kami yang kecil adalah dengan menemaninya sebelum tidur, menggaruk punggungnya, dan mendengarkan ceritanya.
Bagaimana saya mengetahui nya?
Tentu saja karena saya bergaul erat dengan mereka, mengenal mereka dengan baik lewat interaksi kami sehari-hari, selama bertahun-tahun setiap hari.
Tanpa relasi dan komunikasi, tidak mungkin kita mengenal seseorang dengan baik.
Tuhan sangat mementingkan relasi pribadi dengan anak-anak-Nya
Why 3 ; 20 - Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.
Tergantung pada kita untuk membukakan pintu bagi-Nya, menerima undangan persahabatan dari-Nya, dan mengenal-Nya lebih lagi dari hari ke hari.
Mzm 25 : 14 - TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.
Mereka yang mengenal Tuhan, menikmati persekutuan dengan-Nya, dan dipakai untuk berbagian dalam rencana-Nya adalah orang-orang yang bergaul erat dengan Tuhan.
Kej 5 : 24 - Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah.
Kej 6 : 9 - Inilah riwayat Nuh: Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya; dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.
Kej 32 : 30 - Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: "Aku telah melihat Allah berhadapan muka, tetapi nyawaku tertolong!"
Kel 33 : 11a - Dan TUHAN berbicara kepada Musa dengan berhadapan muka seperti seorang berbicara kepada temannya
Apakah kita hidup bergaul dengan Allah?
Apakah kita menyediakan waktu setiap hari untuk bersaat teduh, berdoa, membaca Firman, bercerita dan mengenal Dia?
Peribahasa mengatakan, "Tak kenal maka tak sayang"
Sama seperti hubungan suami istri, orang tua anak, persahabatan dan hubungan-hubungan lainnya, kedekatan harus dibangun dengan komunikasi dan kebersamaan untuk semakin mengenal dan mengasihi satu sama lain, demikian juga dengan hubungan dan pengenalan kita akan Allah.
Dan apabila kesempurnaan adalah proses, maka tanpa proses pengenalan pribadi dan kesediaan kita untuk melibatkan Dia dalam kehidupan kita, kita tidak akan mencapai pengenalan yang sempurna akan Dia.
Jika kita tidak mengenal Dia, mungkinkah kita mengenali suara-Nya saat Dia berbicara kepada kita?
Jika kita tidak mengenal Dia, mungkinkah kita mengetahui rencana dan kehendak-Nya bagi hidup kita?
Jika kita tidak mengenal Dia, dapatkah kita menyebut diri kita anak-Nya dan sahabat-Nya?
Gal 4 :6-7 - Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah.
Yoh 15 : 15 - Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.
Tuhan Yesus memberkati
(Chandra - Sansan)
0 Response to "PENGENALAN YANG SEMPURNA AKAN TUHAN"