BERBAHAGIA KETIKA DICELA
Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.
Matius 5:11
Seringkali dalam pekerjaan, pelayanan ataupun sebagai orang tua, kita disalah mengerti oleh rekan sekerja atau bahkan oleh anak-anak dan pasangan kita sendiri.
Kita merasa sudah bersusah payah, berkorban memberikan yang terbaik, tetapi tetap mereka tidak mengerti, bahkan mempertanyakan motif dari tindakan kita.
Ketika Tuhan mengijinkan kita melewati proses ini, sesungguhnya Dia sedang membawa kita ke tempat yang amat pribadi, yaitu penderitaanNya.
Selama hidupNya di dunia, Yesus hampir disalah mengerti oleh semua orang, Dia mengucapkan kebenaran tetapi dianggap pendusta, Dia rela disalib karena ketaatanNya kepada Bapa, tetapi dianggap sebagai penghujat Allah, dan Dia mewujudkan satu-satunya pengharapan kita, tetapi akhirnya mati sebagai penjahat.
Jika ada orang yang terus menerus disalah mengerti, orang itu adalah Yesus.
Niat, kemampuan, dan motif Yesus disalah mengerti dan ditentang lebih sering daripada siapa pun di dunia ini.
Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
Filipi 3:10
Terkadang begitu sulit untuk tetap menjalankan apa yang kita tahu harus dijalankan ketika kita disalah mengerti oleh orang lain, biarlah Tuhan menguatkan kita untuk bisa hidup seturut dengan kehendakNya, bukan untuk menyenangkan atau mendapatkan pujian dari dunia ini, tapi hanya untuk menyenangkan hatiNya.
Tuhan Yesus memberkati.
(Peter - Mace)
0 Response to "BERBAHAGIA KETIKA DICELA"