RESPON YANG BENAR

Ada power statement yang mengatakan bahwa:

Jangan pernah menyalahkan orang lain, 

karena orang yang baik membagikan kebahagiaan dalam hidupnya,

orang yang jahat memberi pelajaran kepada kita,

dan orang yang paling baik adalah yang memberikan kenangan dalam hidup kita.

Hidup kita memang tidak selalu dalam keadaan baik. Kadang kita merasa Bahagia, kadang merasa sedih atau bahkan merasa sial karena baru saja ditipu orang, atau mengalami kejadian buruk lainnya. 

Kalau kita meneladani hidup Tuhan Yesus, kontrol kebahagiaan kita seharusnya tidak dikontrol oleh apa yang dilakukan orang lain pada kita. Tapi kita sendirilah yang menentukan untuk tetap bahagia atau tidak. 

Untuk itu, apa yang mendasari hidup kita itulah yang menjadi kuncinya. 

Ketika kita menjadikan Firman Tuhan sebagai dasar hidup kita, kita tidak akan terpengaruh lagi dengan apa yang dilakukan orang pada kita. 

Kita tidak akan pernah lagi menyalahkan orang lain, ketika mereka melakukan sesuatu yang buruk pada kita. 

Dengan mata hati yang mempunyai kasih, kita justru akan dengan mudah melihat apa yang menjadi motif dan kondisi orang yang berbuat jahat tersebut. Kita dengan mudah mengampuni dia dan justru menasehati, membantu dia, atau mendoakan dia agar segera menjadi baik kembali. 

Selama kita tidak pernah menyalahkan orang lain, kita akan bertumbuh semakin bijak. Kita bertumbuh dalam menghidupi Firman Tuhan. Tidak mudah memang, pelan tapi pasti bisa. 

Hidup Tuhan Yesus pun juga tidak lepas dari jebakan-jebakan si jahat dalam berbagai moment. Tetapi Tuhan Yesus selalu bisa melihat segala sesuatunya dalam cara pandang Firman Tuhan. 

Respon Tuhan Yesus selalu berdasarkan Firman Tuhan.

Ketika Yesus dicobai di padang gurun, jawaban Tuhan Yesus semuanya dari Firman Tuhan.

Ketika dijebak pertanyaan oleh imam Farisi, jawabanNya juga berdasarkan Firman Tuhan. Bahkan ketika Tuhan Yesus disiksa dan disalibkan, yang Tuhan Yesus lakukan adalah mendoakan mereka. “Ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.” 

Marilah kita meningkatkan kualitas diri kita dengan Firman Tuhan.

Matius 7:24

Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.

Tuhan Yesus memberkati

(Janur - Aling)

Tweet