SALING MENYALAHKAN

Kejadian 3:12.. Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan.

Karena terlambat ke kantor, dengan terburu-buru dia meminta istrinya untuk menutup dan menyimpan botol obat di lemari. Istrinya hanya mengiyakan karena lagi sibuk di dapur, hingga lupa melaksanakan pesan suaminya.

Ketika terlihat oleh anaknya yang berusia 2 th warna yang menarik dari botol kemudian diambilnya. Tanpa tau resikonya ia memakan semua obat keras di dalam botol tersebut hingga akhirnya tergeletak tak berdaya.

 

Sang istri segera membawa anaknya ke rumah sakit namun tidak tertolong, ia takut bagaimana harus menghadapi suaminya. Ketika sang suami tiba dan melihat anaknya telah meninggal, dia mendekati isterinya dan berkata aku bersamamu sayang.

Sang istri pun menjadi tenang, suaminya menyadari bahwa anaknya sudah meninggal. Tidak ada gunanya marah dan mencari kesalahan istri, seandainya ia menyempatkan waktu untuk menutup dan menyimpan obat tersebut, maka hal itu tidak akan terjadi.

Apa yang diperlukan istrinya saat itu adalah penghiburan dari suaminya. Jika semua orang melihat hidup dengan cara pandang seperti itu maka akan sedikit masalah di dunia ini, tidak banyak orang menderita karena masing-masing mau cari menang sendiri.

Salah satu sifat dosa adalah saling menyalahkan satu dengan yang lain, Adam menyalahkan Hawa dan Hawa menyalahkan ular. Masing-masing tidak mau dipersalahkan, banyak yang lari dari tanggung jawab dan melemparkan kepada orang lain.

Nyatakan kebenaran tanpa harus mengorbankan atau mempersalahkan orang lain. Berdoa minta kepada Tuhan agar mempunyai pribadi yang bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukan, jangan lari sari tanggung jawab dan mencari kesalahan pasangannya atau bahkan mencari kesalahan orang lain.

Tetap Semangat Haleluya! 

Selamat Hari Minggu Selamat Ibadah dan selamat melayani Tuhan JBU

(Samuel - Yulia)

Tweet