JANGAN TAKUT, MUSUH AKAN KITA TELAN HABIS

Bilangan‬ ‭14:7, 9 TB‬‬

(7) dan berkata kepada segenap umat Israel: ”Negeri yang kami lalui untuk diintai itu adalah luar biasa baiknya. 

(9) Hanya, janganlah memberontak kepada Tuhan, dan janganlah takut kepada bangsa negeri itu, sebab mereka akan kita telan habis. Yang melindungi mereka sudah meninggalkan mereka, sedang Tuhan menyertai kita; janganlah takut kepada mereka.

‭‭Numbers‬ ‭14:7, 9 ‭NKJV‬‬

(7) and they spoke to all the congregation of the children of Israel, saying: “The land we passed through to spy out is an exceedingly good land.

(9) Only do not rebel against the LORD, nor fear the people of the land, for they are our bread; their protection has departed from them, and the LORD is with us. Do not fear them.

Tuhan sedang menyiapkan bangsa Israel untuk memasuki, merebut dan menduduki Tanah Perjanjian, oleh karena itu Tuhan memerintahkan Musa untuk memilih dua belas pengintai yaitu orang yang terbaik, yang dihormati dan yang berpengaruh, yang akan  mewakili kedua belas suku Israel untuk mengintai Tanah Perjanjian.

Sebab Tuhan berharap supaya melalui kedua belas pengintai ini mereka akan mempengaruhi, memotivasi, memimpin dan membangkitkan iman bangsa Israel supaya mereka percaya dan siap untuk memasuki dan menduduki Tanah Perjanjian, tetapi ternyata sepuluh pengintai ini justru berespon negatif dan hanya dua pengintai berespon positif yaitu Yosua dan Kaleb.

Sebagai akibat dari berita negatif yang disampaikan oleh sepuluh pengintai ini maka bangsa israel bersungut sungut, mereka takut menghadapi raksasa raksasa orang orang Kanaan, mereka menganggap diri mereka seperti belalang dibandingkan orang Kanaan (Bilangan 13:33), mereka lebih fokus kepada masalah dari pada kepada janji Tuhan dan mereka seperti orang dunia yang melihat dahulu baru percaya.

Maka pada akhirnya sebagian besar dari mereka binasa, kecuali Yosua dan Kaleb dan generasi yang baru yang dapat memasuki, merebut dan menduduki Tanah Perjanjian, sebab Yosua dan Kaleb berbeda dengan sepuluh pengintai yang lain, Yosua dan Kaleb memiliki roh yang lain (different spirit) dan mengikuti Tuhan dengan sungguh sungguh (follows Me wholeheartedly) - (Bilangan 14:24).

Sehingga Yosua dan Kaleb percaya dahulu dengan apa kata Tuhan, meskipun mereka belum melihat dan mereka berkata kata sesuai dengan apa kata Tuhan bahwa Tanah Perjanjian yang mereka intai adalah  LUAR BIASA BAIKNYA, bahwa Tuhan akan MEMBERIKAN kepada mereka Tanah Perjanjian ini dan bahwa bersama dengan Tuhan mereka AKAN MENELAN HABIS raksasa orang Kanaan ini seperti memakan roti (for they are our bread).

Sebab arti kata ROTI atau BREAD itu LECHEM dalam bahasa ibrani dan akar katanya sama dengan kata MILCHAMA dalam bahasa ibrani yang artinya adalah PEPERANGAN atau WAR, sedangkan arti kata LECH dalam bahasa ibrani itu adalah BERPERANG atau FIGHT.

Dan pada masa itu kalau mereka mau makan, mereka harus berburu dahulu atau berperang dahulu, jadi Yosua dan Kaleb MELIHAT bahwa bersama dengan Tuhan PEPERANGAN dengan raksasa orang Enak itu seperti MEMAKAN ROTI yang justeru akan memberikan ENERGI dan KEKUATAN bagi mereka.

Oleh karena itu Yosua dan Kaleb mengingatkan bangsa Israel supaya JANGAN MEMBERONTAK kepada Tuhan dan mereka menguatkan bangsa Israel supaya mereka JANGAN TAKUT, MUSUH AKAN MEREKA TELAN HABIS, dan setelah mereka berhasil mengalahkan raksasa orang Kanaan bersama dengan Tuhan, maka Yosua dan Kaleb dan orang orang Israel memiliki keberanian dan tidak lagi takut dalam menghadapi raksasa raksasa bangsa lain yang ada di Tanah Perjanjian.

Demikian juga dengan kita sebagai umat Tuhan, supaya kita bisa melewati, menerobos dan menang dimasa yang sulit ini, maka kita jangan menganggap diri kita seperti belalang ditengah masa sukar ini, sebab didalam Kristus identitas kita adalah Lebih dari pemenang, jangan Fokus kepada besarnya masalah, tetapi Fokus kepada besarnya kuasa Tuhan yang menyertai kita.

Jadi di masa yang sulit ini kita sebagai suami isteri jangan berespon negatif yaitu jangan bersungut sungut dan jangan takut, sebab Janji Tuhan untuk kita Luar biasa baiknya dan jangan menyerah, sebab Tuhan yang akan berperang dan memberikan kemenangan kepada kita, oleh karena itu bersama dengan Tuhan dimasa yang sulit ini kita akan menelan habis musuh musuh kita dan masalah masalah kita yang ada didepan kita seperti kita memakan roti.

Berdiam Diri dan Tenang : 2 menit

Pertanyaan untuk direnungkan :

Bagaimana respon kita dalam menghadapi masalah, apakah kita lebih fokus kepada masalah atau fokus kepada Tuhan ?

Berdoa :

Bapa di surga ampuni kami kalau di masa yang sulit ini kami sebagai suami isteri lebih fokus kepada masalah bukan kepada Tuhan, hari ini kami sepakat untuk bangkit dan percaya bahwa di dalam Kristus kami tidak takut, sebab identitas kami bukan belalang, Identitas kami adalah lebih dari pada pemenang, bahwa Janji Tuhan untuk kami Luar biasa baiknya, bahwa Tuhan yang akan beperang dan memberikan kemenangan kepada kami dan bersama dengan Tuhan di masa yang sulit ini, kami akan menelan habis semua musuh dan masalah yang ada didepan kami ! Grace 3x ! Amin !

Tuhan memberkati,

(Agus - Mala)

Tweet