KEWARGAAN SURGA

Filipi 3:20  Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat , 

Penulisan surat rasul Paulus kepada jemaat Tuhan di Filipi adalah karena orang2 percaya yang berada disana merasa puas dengan status mereka sebagai warganegara roma yang memiliki banyak fasilitas, kemudahan bahkan hak2 untuk melakukan banyak hal. Sehingga ada yang mencemarkan diri dengan banyak hal yang bertentangan dengan ajaran injil. 

Itu sebabnya rasul Paulus mengingatkan mereka tentang kewarganegaraan mereka yang sesungguhnya selain di dunia ini.

Sama dengan negara di dunia maka kita sebagai orang percaya pun yang sudah ditebus oleh Yesus telah menjadi warga kerajaan sorga walaupun kita masih hidup di dalam dunia ini. Maka kita juga harus memiliki kehidupan yang sesuai dengan nilai - nilai kerajaan sorga walaupun kita masih berada di dalam dunia. 

 Nilai - nilai kerajaan sorga memang berbeda dengan nilai - nilai yang ditawarkan dunia. 

 Roma 14:17   Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. 

Kebenaran adalah hal mutlak yang harus kita usahakan terus menerus  bila kita mempunyai kewargaan sorga. Orang yang benar hidupnya tidak mempunyai beban dalam pikirannya karena dia tahu Allah sumber kehidupannya akan selalu ada untuknya sehingga dia bisa merasakan damai sejahtera dan sukacita yang diberikan Roh Kudus. Sukacitanya berasal dari Roh Kudus dan tidak didasari oleh situasi dan kondisi. Pilihan di tangan kita untuk mengambil atau menolak keputusan itu ! 

Saat suami istri berada dalam ketidakbenaran, konflik, saling menuntut, disitulah suami istri kehilangan damai sejahtera dan sukacita karena membuat keputusan - keputusan yang salah, sehingga sukacitanya justru seturut nilai dunia bahwa apabila semua baik2 saja, pasangan selalu membuat senang, keuangan lancar,  baru hati senang. 

Ingat ! Generasi dibawah kita melihat dan memerlukan teladan kita.

 Ini waktunya kita memisahkan diri kita dari perkara - perkara dunia dan saatnya untuk mengejar ketinggalan - ketinggalan kita. 

Mengarahkan pandangan kita kepada perkara - perkara rohani daripada fokus kepada kelemahan pasangan kita.

Kenali hatiNya , Kenali cintaNya. 

Dan kita akan semakin yakin bahwa kewargaan kita adalah di dalam sorga.

(Tonny - Milka)

Tweet