MENJADI TERANG

Mat 5: 16, demikianlah hendaknya terangmu bercahaya didepan semua orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang disorga.

Matius 5, 6, 7 adalah fokus rohani kepada semua orang percaya dimana tujuannya untuk mengingatkan, mengevaluasi, mendorong dan menjadi dasar dalam  kehidupan orang percaya.

Tuhan Yesus menggambarkan dalam nats diatas bahwa tugas kita adalah menjadi terang bagi dunia yang gelap, sebagaimana Kristus adalah terang dunia, Yoh 8:12. Kita pun muridnya melakukan hal yang sama yaitu menjadi terang.

Dimana ada terang, maka kegelapan sirna sebab terang itu menyinari seluruh area yang ada.

Dimana ada terang maka tidak ada benturan yang terjadi, entah berbenturan dengan barang atau sesama.

Dimana ada terang disitu ditemukan apa yang dibutuhkan atau diperlukan, misalnya kita cari sesuatu barang pasti akan ketemu.

Dimana ada terang disitu ada kelegaan dan sukacita, seperti ketika terjadi pemadaman lampu yang cukup lama, lalu lampu menyala, kita akan berteriak atau berguman dan bersukacita.

Dimana ada terang maka dapat bekerja dengan maksimal.

Masih banyak lagi manfaat dan tujuan dari terang.

Untuk itu Yesus, mengajak kita semua, hendaklah terangmu bercahaya, bukan terangmu redup atau terang tersebut untuk dinikmati sendiri melainkan berfaedah bagi smuanya.

Hal yang sama didalam keluarga kita, jika ada terang maka kasih suami istri akan terwujud dan nampak didalam hidup sehari-hari. Anak-anak bisa belajar dengan baik bahkan hasilnya spektakulur karna papa mamanya hidup didalam terang.

Pekerjaan bisa maksimal karna adanya terang yang bersinar di tengah kegelapan.

Doa kami, bapak ibu sekalian menjadi terang bagi diri sendiri, bagi keluarga dan sesama.

Ajakan : mari kita sama-sama menjadi terang bagi siapa saja, dimana saja dan kapan saja.

Dan jadikan terang Kristus sebagai sumber terang bagi kita dan keluarga.

Doa : Tuhan Yesus kami membuka hati kami, jadilah terang utama didalam hidup kami.

Tuhan Yesus Memberkati. 

(Elim - Ratna)

Tweet