ANTUSIASME

“Sebab, jikalau kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan2 tubuhmu, kamu akan hidup. (Roma 8:13).

Paulus saja masih berjuang untuk melawan kedagingannya, seperti surat Rasul Paulus yang ditijukan kepada jema’at di Roma.

Roma 7:19-24, "Sebab bukan apa yang aku kehendaki, yaitu yang baik, yang aku perbuat,melainkan apa yang tidak aku kehendaki, yaitu yang jahat, yang aku perbuat Jadi jika aku berbuat apa yang tidak aku kehendaki, maka bukan lagi aku yang memperbuatnya, tetapi dosa yang diam di dalam aku. Demikianlah aku dapati hukum ini: jika aku menghendaki berbuat apa yang baik, yang jahat itu ada padaku. Sebab di dalam batinku aku suka akan hukum Allah, tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada didalam anggota-anggota tubuhku”.

Sering kita mendengar kata ‘gagah perkasa’ setiap orang pasti memiliki pendapat yang berbeda beda. Ada yang berpendapat gagah perkasa identik dengan sosok pria yang memiliki badan tegap dan berotot. Laki-laki mana yang tidak tersanjung bila orang lain memujinya sebagai pria yang gagah perkasa karena melambangkan kekuatan. 

Namun ada yang memiliki pandangan berbeda bahwa gagah perkasa itu adalah sebuah ungkapan untuk menggambarkan seseorang (pria/wanita) yang mampu melewati berbagai tantangan atau mampu menaklukkan segala sesuatu yang dihadapinya, termasuk kemampuan untuk mengatasi masalah atau melewati penderitaan yang dialaminya.

Setiap rumah tangga orang percaya berpotensi mengalami berbagai macam konflik baik besar maupun kecil.

Dalam menghadapi konflik itulah setiap kita dianggap (suami-Istri) ‘gagah perkasa’ apabila setiap kita ‘sanggup’ mengalahkan/menundukkan konflik tersebut – bukan menundukkan pasangan kita.

Hal ini hanya bisa kita lakukan jika hidup kita “DIPIMPIN OLEH ROH ALLAH”, karena kita adalah ‘anak-anak ALLAH’.

Kita sebagai pasangan memiliki “ANTUSIAS” untuk mampu melakukan perbuatan yang gagah perkasa asal senantiasa hidup melekat pada Tuhan dan mengandalkan Nya. 

Kata ANTUSIASME punya akar kata dari bahasa Yunani, enthousiasmos, atau enthous yang  artinya “possed by God”, (EN = Didalam/Bersama; THEOS = TUHAN).

Mari setiap kita menjadi pribadi yang memiliki antusias/semangat karena hidup kita memiliki sesuatu (Excited with something = GOD).

Tantangan bisa selalu ada di depan, namun Filipi 4:13 mengatakan: bersama Tuhan "Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku”. Amin.

Glory to Glory

(Roy - Lois)

Tweet