ENGKAULAH KEMULIAANKU

Mazmur 3:3 “Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku dan yang mengangkat kepalaku”.

Pribadi manusia memiliki hubungan erat dengan ego, yaitu harga diri, perasaan yang ingin selalu dihargai, dihormati, diletakkan paling utama.

Ego manusia awalnya Tuhan ciptakan untuk hal yang baik dan positif, yaitu kalau kita bisa bangga dengan hal yang baik. 

Namun antara rasa bangga dan sombong bedanya sangat tipis sekali.  

Manusia lupa bahwa apapun upaya manusia untuk mendapatkan ‘nilai tambah’ namun sesungguhnya hanya Tuhan sajalah yang mempunyai ‘Kemuliaan’ dan setiap kita yang memiliki DIA dan hidup di dalam DIA secara otomatis akan memiliki kemuliaan Tuhan.

Ulangan 8:11-14 (TB) Hati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, Allahmu, dengan tidak berpegang pada perintah, peraturan dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini;

Dan supaya, apabila engkau sudah makan dan kenyang, mendirikan rumah-rumah yang baik serta mendiaminya, dan apabila lembu sapimu dan kambing dombamu bertambah banyak dan emas serta perakmu bertambah banyak, dan segala yang ada padamu bertambah banyak, jangan engkau tinggi hati, sehingga engkau melupakan Yahweh, TUHANmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan.

Dalam kehidupan Suami Istri kerapkali kita temukan masing-masing tidak mau mengalah satu dengan yang lain sering memakai ego, merasa bahwa dirinya ‘paling/lebih’.

Lebih: kaya, cantik, pandai, berpengalaman dan lebih-lebih yang lain.

Mari kita sebagai Suami Istri yang telah dipulihkan dari dosa oleh ‘Pengampunan YESUS’, hendaklah hidup dalam kasih untuk saling mengutamakan satu dengan yang lain.

Untuk itu kita harus berpegang pada perintah Tuhan dalam Ulangan 8:11-14.

Agar setiap kita di tuntun dari kemuliaan sampai kemuliaan. Amin.

Glory to glory

(Roy - Lois)

Tweet