MELAYANI SESUAI KEHENDAK ALLAH KEMENANGAN TERAKHIR BAGI ORANG BENAR

Maleakhi 3:17 Mereka akan menjadi milik  kesayangan-

Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang 

Ku siapkan. Aku akan mengasihani mereka sama seperti 

seseorang menyayangi anaknya  yang melayani dia.

Kitab Maleakhi ditujukan kepada bangsa Israel yang telah kembali dari Babel. Maleakhi hidup 100 tahun setelah pembuangan di Babel. Bait Suci sudah dibangun kembali namun tidak berjalan dengan baik. Pada masa ini Israel ber-pengharapan bahwa Mesias akan datang membawa pemulihan. Faktanya Israel yang kembali dari pembuangan tidak setia kepada Allah, konsekuensi nya terjadi kemiskinan dan ketidak adilan. Dalam kondisi ini pun bangsa Israel masih menentang dan membantah Allah. Peristiwa pembuangan tidak membuat Israel bertobat, bahkan para imam pun tidak. Namun Allah mengingatkan tentang adanya sisa Israel yang masih setia dan taat kepada Allah dimana Allah meyakinkan bagi mereka yang setia dan mau taat, janji-Nya pasti digenapi. Dan peringatan terakhir Allah akan Hari Tuhan yang akan menjadi hari penuh sukacita bagi mereka yang setia dan taat, namun hari malapetaka bagi mereka yang tidak bersyukur dan tidak berterimakasih, bagi mereka yang menentang dan membantah Allah. 

Frase milik kesayangan-Ku, my treasure possession (Ingg.), סְגֻלָּ֑ה (Ibrani)  : segullah

Phonetic Spelling: (seg-ool-law') artinya jewels (permata). Dan frase "hari yang ku siapkan) artinya akan tiba waktunya Tuhan, mengasihani, I will spare them, וְחָמַלְתִּ֣י wə·ḥā·mal·tî, mengampuni. 

Kesimpulannya : akan datang waktu Tuhan bagi orang yang mau setia dan taat kepada Tuhan mereka akan menjadi milik kesayangan Tuhan permata hati-Nya, mendapat kan nasihat dorongan encouragement seperti Bapa sayang kepada anak kandungnya sendiri. 

Jadi mari lah kita belajar dari kisah ini mendorong dan memimpin pernikahan dan keluarga kita, apapun yang terjadi untuk tetap setia dan taat kepada Tuhan dengan satu keyakinan Dia berdaulat , pegang teguh janji-Nya dan mengasihi kita secara kekal. Kita juga boleh diyakinkan akan menjadi milik kesayangan-Nya, pada hari yang telah disiapkan-Nya, dikasihi seperti Bapa mengasihi anak-anak. Amin. 

Suamiku? Uhuy! Istriku? Uhuy 

Saya mau ... Mau berubah

(Yoseph - Padma)

Tweet