Iklan

KE DALAM DIRI SENDIRI

Galatia 6:4   Baiklah tiap-tiap orang menguji pekerjaannya sendiri; maka ia boleh bermegah melihat keadaannya sendiri dan bukan melihat keadaan orang lain. 


Melihat keadaan pasangan adalah hal yang kita sukai ketika kita memulai hubungan bukan ? Kita memperhatikan, kita melakukan hal-hal terbaik untuknya seperti pepatah "lautan kan kuseberangi demi engkau".

Dan ketika memulai perjalanan pernikahan, barulah kita mulai memandangnya dalam cara yang berbeda karena pada kenyataannya kita berbeda dan kita menemukan perbedaan-perbedaan tersebut, yang kadangkala selalu ada temuan yang baru dalam tahun berganti tahun.


Tidak salah bila kita melihat dan menemukan perbedaan-perbedaan tersebut tetapi seringkali hal tersebut malah membuat kita tidak fokus lagi dengan apa yang seharusnya kita lakukan seperti yang Tuhan kehendaki kita lakukan dalam pernikahan.

Kita bisa menjadi sombong bahwa kita selalu benar dan bisa juga kita menjadi putus asa karena ingin pasangan kita berubah. Ingatlah power statement "perubahanku tanggung jawabku, perubahannya aku percaya FirmanNya". 


Jangan terlalu sibuk melihat keadaan pasangan kita dalam hal perbedaan2 yang ada sehingga kita lupa akan pekerjaan melayani Tuhan dalam keluarga. Saling menolong-lah dengan tulus dalam perbedaan tanpa ada kata-kata menjatuhkan . Bila Yesus datang ke dalam dunia sebagai penyelamat, maka seharusnya kita masuk dalam pernikahan juga bukan untuk saling menghakimi tetapi saling bekerja sama, menyatu, melengkapi dan menguasai bumi untuk kemuliaanNya.

 Yohanes 3:17   Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. 


Itu sebabnya Pengujian diri atas apa yang telah kita lakukan adalah hal yang penting dalam kehidupan rohani yang sehat supaya kita masing-masing bisa Melihat Ke dalam Diri Kita Sendiri dan menilai setiap hal yang sudah kita lakukan apakah sesuai dengan Firman Tuhan. Dengan menguji diri kita bisa melihat kekurangan dan memperbaiki serta meng-upgrade kapasitas yang Tuhan berikan dalam hidup kita melalui perubahan karakter, sehingga ketika suatu kali pasangan dan anak-anak kita bisa melihat perubahan yang terjadi lebih dahulu dari kita, maka disitulah kita bisa bermegah bahwa apa yang kita lakukan tidak sia-sia, menghasilkan damai sejahtera buat keadaan keluarga, berkat dan kebanggaan akan kuasa Roh Kudus yang menolong kita dalam pemulihan di segala aspek kehidupan. 


Doa : Terima kasih untuk FirmanMu yang menegur kami untuk kami selalu melihat ke dalam diri kami terlebih dahulu, mengevaluasi tiap pekerjaan yang Tuhan percayakan tanpa menghakimi, supaya kami bisa menjadi teladan dimanapun kami berada.


(Tony - Milka)

0 Response to "KE DALAM DIRI SENDIRI"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post