HIDUP DAN MATI

Matius 16:24 - Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.

Kolose 3:5 - Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,

Di seluruh alam semesta ini, baik di dalam ekosistem alam, di dalam kehidupan manusia, maupun di dalam alam roh, selalu terjadi pertentangan antara 2 kepentingan yang berlawanan, yang satu akan hidup sementara yg lain akan mati.

Tidak ada kegelapan bila ada terang, rusa harus mati supaya harimau dapat hidup, seseorang tidak dapat merasakan damai sejahtera apabila terus merasa khawatir, dan hawa nafsu harus dimatikan untuk mencapai kekudusan.

Mengapa demikian?

Di dalam Kolose 3:5 segala yang duniawi disamakan dengan penyembahan berhala.

Berhala adalah segala sesuatu yang disembah selain Allah.

Dengan menyembah berhala (apapun bentuknya, bisa benda, bisa pekerjaan, bisa orang, bahkan bisa juga berupa ambisi atau keinginan yang begitu kuat dan menguasai hidup kita), kita tidak dapat menyembah Allah.

Matius 6:24 - Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

Demikian juga di dalam pernikahan, pernikahan Kristen adalah pernikahan yang monogami (1 pasangan sampai maut memisahkan), karena seseorang tidak dapat mengasihi 2 isteri atau suami dengan adil.

Belakangan ini banyak sekali beredar video isteri sah menggerebek suaminya dengan pelakor.

Terasa sekali ada kecemburuan, kemarahan dan kebencian di sana, yang semuanya bertentangan dengan tujuan pernikahan yang adalah tentang kesatuan, kesetiaan dan kasih.

Jadi di dalam setiap situasi yang kita hadapi, kita harus memilih untuk mematikan keduniawian agar bisa mengalami dan mengikut Kristus, karena hanya di dalam Dia lah kita memperoleh kehidupan.

Yohanes 5:24 - Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.

Ulangan 30:19 - Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu

Tuhan Yesus memberkati

(Chandra - Sansan)

Tweet