JUJUR TERHADAP PASANGAN

Ams14:11 Rumah orang fasik akan musnah, tetapi kemah orang jujur akan mekar.

The household of the wicked will be destroyed, but the tent  of the upright will flourish.

Ketidakjujuran seperti penyakit kanker yang mematikan, yang bisa mencengkeram fondasi pernikahan  dari waktu ke waktu. Ketidak-jujuran itu selalu dimulai dari hal-hal kecil, yang mungkin dianggap tidak masalah, dianggap tidak akan berpengaruh apa-apa terhadap pernikahan. 

Seringkali “bohong kecil” itu terjadi dengan begitu mudahnya, sebagai contoh: 

-betapa sering orang berkata”OTW” pulang ke rumah, padahal masih ngrumpi dengan teman sekantor. 

-Tidak sempat telpon ke pasangan dengan alasan kesibukan yang sangat menyita waktu (meeting seharian dengan bos), padahal sedang asyik main”game on line” 

Kebohongan “kecil” itu akhirnya menjadi kebiasaan dan lama kelamaan, kebohongan kecil itu membuka celah bagi ketidakjujuran yang lebih besar dan  merusak kepercayaan pasangan yang telah terbangun. Kebiasaan berbohong, walaupun terlihat kecil, bisa membunuh pernikahan dan menghancurkan keluarga. 

Mengatakan yang sebenarnya dengan ketulusan adalah cara ampuh untuk”detoks” kepercayaan yang telah pudar / runtuh selama ini. Kejujuran akan  menciptakan suasana kepercayaan dan keamanan dengan pasangan kita. 

Tweet