BERSERU KEPADA TUHAN
By
sianny
—
Rabu, 26 Desember 2018
—
Add Comment
—
Daily Bread,
http://momentofunity.org,
Moment of Unity,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Yeremia 33 : 3 Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui.
Kitab ini adalah kitab dari Nabi Yeremia yang hidup di akhir Kerajaan Yehuda dari dinasti keturunan Daud. Nabi Yeremia hidup dalam zaman ketidak pastian, pergolakan politik luar negeri yang sangat membahayakan, dan peperangan dengan Kerajaan Babel. Nabi Yeremia hidup sampai Kerajaan Yehuda hancur dan kota Yerusalem dimusnahkan, dan dia meninggal di Mesir.
Masa depan Kerajaan Yehuda tidak jelas, apalagi masa depan masyarakatnya. Semua hidup dalam ketakutan karena Yerusalem selalu dalam bahaya dan terkepung oleh Tentara Babel. Mereka tidak tahu masa depan seperti apa, apa yang harus dilakukan dengan begitu banyak kondisi dan situasi yang menakutkan.
Dalam masa seperti itu Tuhan berfirman seperti ayat di atas. Dalam kondisi seperti itu , Tuhan memerintahkan agar berseru kepadaNya, maka Tuhan pasti menjawab dan memberitahukan hal-hal yang tidak diketahui.
Saya menikah dengan tidak ada gambaran yang benar tentang pernikahan, berhubung pernikahan orang tua saya juga dalam kondisi buruk. Mami saya sakit dan papi punya istri lagi…..Dari kecil saya sudah menyaksikan film pernikahan saya yang tidak harmonis dan penuh konflik dengan keluarga besar ke dua belah pihak. Memasuki pernikahan, walaupun kami hidup dalam Kekristenan, ternyata hidup pernikahan itu luar biasa sulit. Berbagai teori, konsep, bahkan ayat-ayat menjadi maha sulit diterapkan danlam pernikahan kam. Pada akhirnya dalam membangun pernikahan, gambaran pernikahan itulah yang banyak saya lakukan. Pernikahan kami dari luar sepertinya baik-baik saja. Kami melayani bersama, tapi semakin lama seperti tirai pemisah semakin tebal, membangun kesatuan menjadi sesuatu yang mustahil.
Di tengah seperti itu, kami bertemu dengan MoU ( Moment of Unity ). Terbukalah semua rahasia bagaimana membangun pernikahan yang benar. Salah satu yang sampai saat ini kami lakukan adalah Doa Sepakat. Dalam doa sepakat inilah ayat di atas selalu terjadi….Banyak hal yang kami tidak mengerti, selalu mendapat jawaban yang terbaik dari Tuhan.
Bulan Agustus 2018, kontrak kerja sama saya selama 3 bulan setelah pensiun tidak diperpanjang. Menghadapi situasi ini, saya seperti juga manusia normal ada kebingungan. Jalan mana yang harus ditempuh ? Apakah saya harus bekerja lagi di tempat lain ? Di mana ? Atau saya melakukan bisnis ? Atau kerjasama dengan salah dealer yang saya bina ? Dealer yang mana ? Lalu penghasilan selanjutnya bagaimana ? Dan masih banyak lagi pertanyaan lainnya. Dalam masa-masa itu kami membawanya dalam doa sepakat.
Dalam pada itu, saya mencoba bekerja sama dengan 2 dealer binaan saya yaitu A dan B, masing-masing dengan 1 proyek yang digarap bersama. Ternyata dalam perkembangannya, kami cenderung bekerja sama dengan dealer B. Tuhan menunjukkan bahwa dealer B inilah kami harus bekerja sama. Dalam pertimbangan saya dealer B, tidak sekaliber A kalau urusan proyek. Namun Tuhan menuntun untuk lebih bekerja sama dengan B.
Ternyata kerja sama dengan B, Tuhan memberikan 2 proyek. 1 di palangkaraya dan 1 lagi di Morotai. Awal minggu ini Dealer B, mengajak kerja sama lebih luas lagi untuk menggarap beberapa proyek. Kami hanya bisa bersyukur, sebab Tuhan selalu memberikan apa yang terbaik. Tuhan memang selalu menjawab ketika kita tidak paham hal-hal yang saya tidak tahu. Kami bersyukur bahwa prinsip doa sepakat yang kami lakukan begitu luar biasa…….
Kami adalah orang-orang yang banyak tidak mengerti dan banyak hal yang tidak kami ketahui…namun ketika kami berseru kepada Tuhan dalam doa sepakat, Tuhan selalu memberitahukan hal-hal yang tidak pahami itu…….
(Han Beng - Lydia)
0 Response to "BERSERU KEPADA TUHAN "