KEINTIMAN 1 KEINTIMAN ADALAH MELEKAT DENGAN TUHAN

Yohanes 15:4-5 Tinggallah didalam Aku dan Aku didalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal didalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting rantingnya. Barangsiapa tinggal didalam Aku dan Aku didalam dia, ia berbuah banyak, sebab diluar Aku kamu tidak dapat berbuat apa apa.

John 15:4-5 TPT “So you must remain in life-union with me, for I remain in life-union with you. For as a branch severed from the vine will not bear fruit, so your life will be fruitless unless you live your life intimately joined to mine. “I am the sprouting vine and you’re my branches. As you live in union with me as your source, fruitfulness will stream from within you—but when you live separated from me you are powerless.”

Arti kata TINGGALLAH DIDALAM AKU = MENO (Yunani), artinya tinggal, melekat, menempel, melilit, menyatu dan intim dengan Tuhan dan Firman Nya.

Jadi tinggal didalam Yesus adalah, Yesus sebagai Pokok Anggur dan kita sebagai carangnya harus Meno dengan Tuhan, intim dengan Tuhan, yaitu terus menerus, berusaha dan bertahan untuk tetap melekat, menempel dan melilitkan diri kita dengan Pokok Anggur sampai benar benar menyatu.

Melalui doa puasa ini, biarlah kita sebagai suami isteri membangun keintiman kita dengan Tuhan, yaitu dengan kita Meno (yunani), melekat, menempel, melilit, menyatu dan intim dengan Tuhan dan Firman Nya, sebab melekat dan intim dengan Tuhan adalah :

• PRIORITAS DAN GAYA HIDUP.

Yohanes 15:6 Barangsiapa tidak tinggal didalam Aku, ia dibuang keluar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan kedalam api lalu dibakar.

John 15:6 TPT “If a person is separated from me, he is discarded; such branches are gathered up and thrown into the fire to be burned.”

Melalui doa puasa ini kita sebagai suami isteri harus menyadari bahwa melekat dan intim dengan Tuhan adalah PRIORITAS dan GAYA HIDUP, karena kalau kita tidak melekat dan intim dengan Tuhan maka tahun 2019 ini, hidup kita akan TERPISAH dari Tuhan, KERING dan TIDAK DAPAT BERBUAH !

• KEHIDUPAN YANG TERUS MENERUS DIBERSIHKAN.

Yohanes 15:2-3 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.

John 15:2-3 TPT “He cares for the branches connected to me by lifting and propping up the fruitless branches and pruning every fruitful branch to yield a greater harvest. The words I have spoken over you have already cleansed you.”

Melalui doa puasa ini, kita sebagai suami isteri harus menyadari dan mengerti bahwa ketika kita melekat dan intim dengan Tuhan, maka hati kita, pikiran kita, perasaan kita dan keinginan kita akan semakin DIBERSIHKAN dan DIKUDUSKAN, sehingga tahun 2019 ini, karakter kita semakin berubah dan hidup kita semakin berbuah !

• KEHIDUPAN YANG MEMULIAKAN TUHAN.

Yohanes 15:8 Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku."

John 15:8 TPT “When your lives bear abundant fruit, you demonstrate that you are my mature disciples who glorify my Father!”

Melalui doa puasa ini kita sebagai suami isteri harus menyadari dan mengerti, bahwa ketika kita melekat dan intim dengan Tuhan, maka kehidupan kita berubah, karakter kita semakin DEWASA dan MULIA, sehingga tahun 2019 ini, kehidupan kita sebagai murid Kristus semakin DEWASA, BERKWALITAS, BERDAMPAK, BERBUAH dan MEMULIAKAN Bapa.

• KEHIDUPAN YANG MENGALAMI MUKJIZAT.

Yohanes 15:7 Jikalau kamu tinggal didalam Aku dan firman-Ku tinggal didalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki dan kamu akan menerimanya.

John 15:7 TPT “But if you live in life-union with me and if my words live powerfully within you—then you can ask whatever you desire and it will be done.”

Melalui doa puasa ini kita sebagai suami isteri harus menyadari dan mengerti, bahwa semakin kita melekat dan intim dengan Tuhan, maka keinginan dan kehendak kita akan menyatu, cocok dan sesuai dengan kehendak Tuhan, sehingga tahun 2019 ini, Firman Tuhan hidup dengan penuh kuasa didalam kita, maka tahun 2019 ini, kita akan mengalami terobosan, kemenangan dan mukjizat, karena apa yang kita minta dan doakan terjadi dan digenapi.

Merenungkan Firman Tuhan :

Bayangkan dan imajinasikan terus kebenaran Firman Tuhan ini, bahwa Yesus adalah pokok anggur dan kita sebagai suami isteri adalah carangnya, yang menempel, melekat, melilit dan menyatu dengan pokok anggur, sehingga secara otomatis hidupnya Yesus mengalir dalam kehidupan kita dan tahun 2019 ini, kehidupan kita dan kehidupan pernikahan kita akan berbuah.

Mendeklarasikan Firman Tuhan : 

Puji Tuhan ! Oleh anugerah Tuhan dan pertolongan Roh Kudus, tahun 2019 ini, kami sebagai suami isteri dimampukan untuk meno, untuk terus menerus bertahan, melekat, menempel, melilit, menyatu dan intim dengan Tuhan dan Firman Nya, sehingga tahun 2019 ini, hati, pikiran, keinginan dan kehendak kami menyatu dan cocok dengan Tuhan dan Firman Nya ! Maka tahun 2019 ini, hidup kami sebagai suami isteri dan kehidupan peebikahan kami berbuah tetap dan Pribadi kami, keluarga kami, pelayanan dan bisnis kami memuliakan Bapa ! Kami percaya apa saja yang kami minta di tahun 2019 ini, Terjadi dan Digenapi ! Grace 3x !

Jadikan doa puasa ini, moment untuk kita sebagai suami isteri Meno yaitu melekat, menempel, menyatu, melilit dan intim dengan Tuhan melalui doa sepakat, sehingga secara otomatis tahun 2019 ini kehidupan Yesus akan terus mengalir dalam kehidupan kita dan pernikahan kita dan tahun 2019 ini, kehidupan kita dan pernikahan kita akan berbuah ! Have a blessed day ! Gbu all.

(Agus - Mala)

Tweet