Iklan

KEINTIMAN 2 MEMILIKI KEINTIMAN SEBAGAI PENYEMBAH

Kejadian 2:15 TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.

Genesis 2:15 The Lord God took the man and put him in the Garden of Eden to work it and take care of it. 

Firman Tuhan mengatakan bahwa Tuhan mengambil manusia dan MENEMPATKANNYA dalam taman Eden untuk MENGUSAHAKAN dan MEMELIHARA taman itu, artinya RENCANA Tuhan sejak semula untuk manusia adalah :

• SUPAYA MANUSIA ADA DI RESTING PLACE.

Arti kata MENEMPATKAN = NUACH (Ibrani) adalah rest atau beristirahat, mendapatkan ketenangan dan kenyamanan.

Jadi pengertiannya adalah Tuhan menempatkan manusia di Taman Eden, sebagai resting place bagi manusia atau sebagai tempat yang tenang, yang nyaman, yang menyenangkan, yang tidak ada tekanan dan tidak ada paksaan, sehingga membuat manusia dapat beristirahat dan melakukan aktifitasnya dengan suasana yang tenang, nyaman dan menyenangkan.

• SUPAYA MANUSIA INTIM DENGAN TUHAN

Arti kata MENGUSAHAKAN = ABAD (Ibrani) adalah berusaha (bisnis), bekerja (work), melayani (serve), menyembah (worship) dan bersekutu dengan Tuhan (fellowship).

Jadi pengertiannya adalah Tuhan menempatkan manusia di Taman Eden supaya manusia menyembah Tuhan, supaya manusia memiliki fellowship dengan Tuhan, supaya manusia melayani Tujan dan supaya manusia intim dengan Tuhan, jadi sebenarnya aktifitas dan prioritas yang dilakukan manusia di Taman Eden adalah menyembah Tuhan, intim dengan Tuhan, fellowship dengan Tuhan dan melayani Tuhan.

• SUPAYA MANUSIA MENJAGA KEINTIMAN DENGAN TUHAN.

Arti kata MEMELIHARA = SHAMAR (Ibrani) adalah seperti watchman yaitu penjaga yang harus selalu siaga untuk menjaga dan mengawasi, jadi ilustrasinya seperti penjaga pantai (bay watch) dimana sebagai penjaga harus menjaga dan mengawasi situasi dan aktifitas yang ada dipantai, supaya semua dapat berjalan dengan baik dan aman !

Jadi pengertiannya adalah Tuhan menempatkan manusia di Taman Eden, supaya manusia menjaga dan mengawasi semua kehidupan dan aktifitas yang ada di Taman Eden, sehingga kehidupan, suasana, situasi dan atmosfir di Taman Eden dapat terjaga dengan baik, sesuai dengan kehendak Tuhan dan tidak ada yang boleh mengganggu atau merusak kehidupan, suasana, situasi dan atmosfir di Taman Eden.

Ternyata sejak awal manusia diciptakan adalah sebagai PENYEMBAH dan tujuan Tuhan menempatkan manusia di Taman Eden adalah supaya manusia MEMILIKI KEINTIMAN DENGAN TUHAN dan supaya manusia TINGGAL DI RESTING PLACE, sehingga manusia dapat melakukan aktifitas mereka yang paling utama yaitu menyembah Tuhan, melayani Tuhan dan memiliki fellowship dengan Tuhan.

Yesaya 51:3 Sebab TUHAN menghibur Sion, menghibur segala reruntuhannya; Ia membuat padang gurunnya seperti taman Eden dan padang belantaranya seperti taman TUHAN. Di situ terdapat kegirangan dan sukacita, nyanyian syukur dan lagu yang nyaring. 

Taman Eden sekarang sudah tidak ada lagi, tetapi Taman Eden saat ini sudah ada di hati kita, sebab Taman Eden ini menggambarkan kehidupan yang penuh kegirangan, sukacita, nyanyian syukur dan lagu yang nyaring.

Melalui doa puasa ini, kita sebagai suami isteri diingatkan kembali bahwa sejak awal kita diciptakan, kita adalah PENYEMBAH dan sejak awal manusia diciptakan, Tuhan sangat MERINDUKAN memiliki keintiman dengan manusia, oleh karena itu ketika manusia jatuh dalam dosa, Tuhan yang menginisiatif mencari manusia dan Tuhan yang merasakan sangat kehilangan, dengan berkata “Dimanakah engkau ?” sebab dosa telah membuat manusia menjauh, bersembunyi dan takut bertemu dengan Tuhan.

Kejadian 3:9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?"

Genesis 3:9 “Then the LORD God called to Adam and said to him, “Where are you?”

Oleh karena itu melalui doa puasa ini, biarlah kita sebagai suami isteri dapat MENANGKAP dan MENGERTI kerinduan hati Tuhan yang terdalam, bahwa Tuhan ingin supaya di tahun 2019 ini, kita sebagai PENYEMBAH, MEMILIKI KEINTIMAN DENGAN TUHAN dan TINGGAL DI RESTING PLACE, sehingga tahun 2019 ini, hati kita, kehidupan kita dan pernikahan kita dipenuhi dengan suasana, atmosfir dan kehidupan seperti di Taman Eden, sehingga kehidupan kita dan kehidupan pernikahan kita di tahun 2019 ini menjadi BERBUAH, BERDAMPAK dan MAKSIMAL.

Merenungkan Firman Tuhan :
Bayangkan dan imajinasikan terus kebenaran Firman Tuhan ini, bahwa kita sebagai suami isteri adalah PENYEMBAH dan tahun 2019 ini kita MEMILIKI KEINTIMAN DENGAN TUHAN dan TINGGAL DI RESTING PLACE, sehingga tahun 2019 ini hati kita, kehidupan kita dan pernikahan kita, dipenuhi dengan suasana, atmosfir dan kehidupan seperti di Taman Eden.

Mendeklarasikan Firman Tuhan :
Puji Tuhan ! Oleh anugerah Tuhan, kami bersyukur sebab kami sebagai suami isteri diciptakan sebagai PENYEMBAH dan tahun 2019 ini Tuhan memberi kami HATI YANG BARU, hati yang seperti Taman Eden, hati yang dipenuhi dengan kasih, sukacita, damai sejahtera dan kebahagiaan yang berlimpah limpah ! Oleh anugerah Tuhan tahun 2019 ini Roh Kudus menolong, memampukan dan menuntun kami sebagai suami isteri untuk kami MEMILIKI KEINTIMAN DENGAN Tuhan, untuk kami MENJADI PENYEMBAH YANG BENAR, untuk kami tinggal di RESTING PLACE, untuk kami MEMBANGUN FELLOWSHIP dengan Tuhan dan untuk kami MELAYANI Tuhan ! Grace 3x !

Sejak semula kita sebagai suami isteri diciptakan adalah sebagai PENYEMBAH, oleh karena itu jadikan doa puasa ini sebagai moment untuk kita MEMILIKI KEINTIMAN DENGAN Tuhan melalui doa sepakat, sehingga tahun 2019 kita tinggal diresting place, kita semakin intim dengan Tuhan, kita menjadi penyembah yang benar, kita membangun fellowship dengan Tuhan, kita melayani Tuhan dan kehidupan pernikahan kita menjadi berbuah, berdampak dan maksimal ! Have a blsesed day ! Gbu all. 

(Agus - Mala)

0 Response to "KEINTIMAN 2 MEMILIKI KEINTIMAN SEBAGAI PENYEMBAH"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post