LOVE MEANS TIME
By
sianny
—
Kamis, 26 Maret 2020
—
Add Comment
—
Daily Bread,
http://momentofunity.org,
Moment of Unity,
momentofunity.org,
MoU Indonesia,
Renungan Harian
Mengasihi berarti memberi waktu.
LOVE MEANS TIME
Seorang Ayah harus sadar bahwa warisan terbesar seorang Ayah bagi anak-anaknya adalah kehidupan sang Ayah, sebelum Anda sadar, anak-anak Anda sudah pergi. Dan warisan itu harus Anda berikan sekarang.
Bagaimana langkah-langkah konkrit yang harus dilakukan orang tua untuk membangun relasi yang selama ini sudah “hilang” karena absennya seorang Ayah.
Saat ini adalah momentum yang tepat dimana seluruh rakyat Indonesia "dipaksa" untuk tinggal di rumah menghindarkan paparan virus yang makin meluas. Keadaan darurat nasional bahkan internasional membuka mata kita, mengajarkan dan membuat setiap keluarga untuk "stay at home" ... be with your family, sit together, cook together, having meal together, play and pray together.
Mulailah duduk makan bersama, ngobrol yang "receh-receh", guyon bareng yang mungkin selama ini dianggap gak penting, ajak berdoa bersama untuk perlindungan kesehatan bagi setiap anggota keluarga dari paparan virus dan mengajarkan pada anak2 untuk peduli pada keadaan bangsa, mendoakan tim medis yang berada di garis depan. Mungkin itu semua sudah jarang bahkan tidak pernah kita lakukan... dan itu bisa Anda mulai sekarang !
Mungkin Anda sudah menghadirkan pengaruh-pengaruh yang salah ke dalam keluarga selama bertahun-tahun.
Mungkin Anda juga bertanya-tanya apakah belum terlambat kalau kembali guyonan dan bermain-main bersama anak-anak Anda?
Selama masih ada kasih karunia Tuhan, kegagalan tidak akan pernah menjadi akhir dari segalanya.
Tak ada yang mustahil bersama Tuhan. Ia melampaui segala waktu dan masa. Oleh kasih karuniaNya, Ia dapat mengembalikan tahun-tahun yang sudah terbuang sia-sia.
Apabila Tuhan memutuskan untuk bertindak, Ia dapat melakukan lebih banyak dalam waktu enam bulan dibandingkan apa yang dapat kita lakukan dalam waktu enam puluh tahun. Namun yang menjadi persoalan apakah kita mempunyai hubungan yang baik dan serius dengan Tuhan?
Mulailah membangun “Trust and Friendship” dengan anak-anak. Mendekatlah ke mereka dengan memahami perasaan dan cara pikir mereka. Jangan hadir dengan perintah, order dan interogasi apalagi menyalahkan.
Datanglah sebagai sahabat yang siap mendengar keluhan dan cerita-cerita lucu mereka.
Pola pendekatan seperti ini akan memunculkan “trust”/ kepercayaan atas kita. Ketika ada trust mereka akan terbuka dengan setiap pergumulan mereka.
Selama ini kamipun juga terus belajar untuk menjaga bangunan trust and friendship dengan anak-anak kami yang telah terjalin selama ini.
Kadang untuk hal-hal tertentu kami akui masih tampil dengan cara dan otoritas kami sebagai orang tua. Kurang sabar untuk mendengarkan cerita mereka.
Bagaimana kita bisa mengaplikasikan Ulangan 6:6-9 dan mengajarkan firman Tuhan berulang-ulang kalau tidak bersahabat dan mendapatkan trust dari anak-anak kita?
(Agus - Vita)
0 Response to "LOVE MEANS TIME"