Iklan

PEMELIHARAAN ALLAH

Hal pertama yang kami rasakan selama masa pandemi ini adalah Pemeliharaan Allah.


Mazmur 37:25 (TB)  Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti


Sesulit apapun keadaan, apapun yang Tuhan ijinkan terjadi, Dia selalu mencukupkan kebutuhan kami.


Beberapa investasi yang kami lakukan merugi, bahkan beberapa di antaranya macet total dan tidak menentu nasib dan keberadaannya, sementara kami harus melunasi biaya semesteran kuliah anak kami yang besar dan membayar uang pangkal untuk pendaftaran masuk SMA anak kami yang kecil.


Beberapa waktu yang lalu Papa Mama dan kedua anak kami sakit, kami pun bergiliran sakit, rumah yang kami tempati bocor-bocor karena beberapa kali hujan angin yang sangat besar, kran-kran dan pompa air bermasalah, dan perusahaan tempat kami bekerja mengalami banyak masalah karena penjualan menurun, pemeriksaan pajak dan beberapa masalah teknis dan operasional lainnya.


Tetapi puji Tuhan rahmat-Nya selalu baru setiap pagi, Tuhan selalu memberikan kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya, kekuatan dan kesehatan yang cukup untuk sehari, kesusahan yang cukup untuk sehari, dan kasih karunia yang cukup untuk melewati satu hari, setiap hari...


Terkadang suatu hari menjadi "koyo day", di mana seluruh tubuh serasa rontok, tulang-tulang terasa sakit sehingga hanya doa dan sebungkus koyo lah yang menolong saya melewati hari tersebut.


Terkadang suatu hari menjadi "sport jantung day", di mana begitu banyak hal-hal yang menegangkan dan membuat khawatir muncul dalam waktu yang bersamaan, mulai dari mesin yang tiba-tiba terbakar, preman yang membuat keributan dan cari masalah di depan pintu pabrik, anak yang tiba-tiba menelepon karena demam, sakit kepala dan sakit perut, sampai sekat lift yang lepas terbawa hujan badai dan menyebabkan air hujan masuk dan membasahi tumpukan persediaan bahan baku dan hasil produksi.


Terkadang suatu hari menjadi 'blessing day' ketika kebersamaan bersama keluarga, canda tawa dan kelucuan anak-anak menjadi penghiburan di akhir hari yang padat dengan pekerjaan dan pelayanan dan hati kami rasanya meluap-luap dengan ucapan syukur.


Pagi hari yang diawali dengan penyerahan, malam hari yang diakhiri dengan ucapan syukur, dan sampai pada hari ini kami sekeluarga terus berada di dalam pemeliharaan Tuhan yang ajaib, jasmani maupun rohani, materi maupun kesehatan, hikmat maupun kasih karunia, dari Bapa Surgawi yang selalu sanggup (able) dan bersedia (willing) menolong kami.


Setiap kita pasti mengakui bahwa Allah itu sanggup (able), tapi sadarkah kita bahwa Dia juga Allah yang penuh kasih, yang senantiasa bersedia (willing), bahkan rindu untuk menolong kita anak-anak yang dikasihinya.


Filipi 4:19 (TB)  Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.


Tuhan Yesus memberkati


(Chandra - Sansan)

0 Response to "PEMELIHARAAN ALLAH"

ABOUT THIS BLOG

Beleza

Renungan Harian

Cari Blog Ini

Blog Archive

Cari Blog Ini

Top Social

Follow this blog with bloglovin

Follow this blog with bloglovin

Latest Pin

Recent Post