REMAH REMAH ROTI (3)

Matius 5:16  Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Kehidupan orang percaya tak ubahnya seperti akuarium yang memang menarik untuk di perhati kan.

Sebagai orang percaya, pastinya tubuhnya atau lebih tepatnya hati orang percaya adalah Bait Allah tempat dimana Allah Roh Kudus berdiam.

Dan seperti yang kita ketahui, Allah yang kita sembah adalah identik dengan Kasih, karena itu sudah seharusnya ketika Roh Kudus Nya ada di dalam hidup orang percaya, maka dari dalam hidup orang percaya akan memancar keluar aliran Kasih Ilahi.

Hidup orang percaya bisa diibaratkan sebagai mercusuar Allah yang memancar kan sinar Kasih ilahi kepada orang orang yang ada di sekitar nya.

Begitu juga halnya dengan hidup nikah orang percaya, di mana Kristus di undang hadir untuk masuk di dalamnya.

Dan Kristus inilah yang adalah identik dengan Kasih yang akan memancarkan sinar kasih Kristus seperti halnya mercusuar kepada bahtera bahtera hidup pernikahan  yang lain.

Hidup pernikahan orang percaya yang ada Kasih Kristus di dalamnya, seharus nya jadi contoh  teladan dan panutan buat hidup pernikahan yang lain, khususnya hidup pernikahan orang di luar sana yang  tidak punya Kasih Kristus di dalamnya. 

Dalam hidup pernikahan orang percaya, maka Kasih Kristus itulah yang akan jadi tali pengikat jalinan cinta dua insan yang berbeda untuk hidup menjadi satu di dalam satu ikatan cinta di dalam per nikahan yang kudus.

Ketika Kasih Kristus itu ada di dalam hidup pernikahan orang percaya, maka dari dalam hidup nikah orang percaya akan bisa dilihat adanya makna dari kasih itu, yaitu :

Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. 

Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.

Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi ia bersukacita karena kebenaran. 

Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu". 

(1 kor 13:4-7)

Tidak usah heran, jika dari dalam hidup pernikahan orang percaya yang benar akan memancarkan terang Kasih Kristus dan bercahaya di depan orang, agar supaya mereka bisa melihat hidup nikah orang percaya yang baik,  dan sudah tentu hal itu pasti akan memuliakan Bapa kita yang di sorga.

Tetap semangat !

(Stephen - Hera)

Tweet