HIDUPKU PENYEMBAHANKU (4)
Yoh 4:1-42.
Kalau kita sudah mengenal DIA, maka kita akan menyembah DIA sebagai bentuk pengabdian kita kepadaNya.
Yesus memberitahukan kepada Wanita Samaria bahwa Allah mencari Penyembah bukan sesembahan. Penyembah yang benar akan :
1. Menyembah dalam Roh.
2. Menyembah dalam kebenaran.
Yang dimaksud menyembah dalam roh adalah sewaktu manusia jatuh dalam dosa, roh manusia mati, lalu melalui korban Kristus dikayu salib, roh manusia dihidupkan kembali sebab Yesus menjadi pengantara manusia dengan Bapa dan menjadi pendamai antara Bapa dan manusia. Akibat roh manusia hidup kembali maka manusia bisa memiliki hubungan yang akrab dengan BAPA yang adalah Roh. Jadi frekwensinya disamakan dulu supaya bisa berhubungan yaitu frekwensi roh yang sama.
Sehingga waktu manusia menyembahNYA, penyembahan tersebut sesuai dengan kehendak Allah sebab dari DIA, oleh DIA & untuk DIA. Inilah yang dimaksud menyembah dalam roh.
Sedangkan menyembah dalam kebenaran adalah Firman Allah adalah kebenaran, dan kebenaran yang memerdekakan setiap manusia. Firman itu telah menjelma jadi manusia dan tinggal didalam kita. Yesus Kristus adalah kebenaran yang sejati sebab tidak ada seorangpun manusia yg benar, Rom 3:10. Yesus berkata : Akulah jalan dan kebenaran dan hidup, tidak ada seorangpun yg datang kepada BAPA tanpa melalui AKU, Yoh 14:6.
Jadi kita percaya dan tinggal didalam Kristus maka kita dibenarkan. Sehingga waktu saya menyembah BAPA melalui Kristus, maka saya menyembah dalam kebenaran. Inilah yang dimaksud menyembah didalam kebenaran.
Dari 2 hal yang disampaikan, maka sekarang kita mengerti bahwa Penyembah yang dikendaki oleh BAPA (ayat 23) adalah Penyembah yang rohnya telah dihidupkan melalui DARAH KRISTUS dan KRISTUS yang adalah kebenaran tinggal didalam diri penyembah tersebut serta menggerakkannya melalui nilai kebenaran yang dihidupinya.
Apa yang kita pelajari dari cara menyembah dalam roh dan cara menyembah dalam kebenaran, yang dikehendaki BAPA ?
1. Percaya kepada Kristus, tinggallah didalam Kristus, hiduplah seperti yang diperintahkan Kristus, sebab DIA satu-satu Pribadi yg merupakan pengantara dan pendamai dengan BAPA.
2. Waktu saya menyembah Kristus melalui pikiran, mulut, sikap dan tindakan yang sesuai Firman Tuhan katakan, maka itulah penyembahan yang dikehendaki oleh BAPA.
Apa kaitan dengan keluarga saya.
1. Biarlah setiap keluarga (suami, istri dan anak anak) menyadari bahwa hanya YESUS satu-satunya Pengantara yang mendamaikan kita dengan BAPA. Sehingga setiap keluarga sungguh-sungguh hidup didalam Kristus.
2. Waktu keluarga menyembah Tuhan dengan cara menyembah dalam roh dan menyembah dalam kebenaran yaitu melalui YESUS KRISTUS, maka penyembahan tersebut berkenan kepada BAPA sebab penyembahan yang demikian yang dikehendaki oleh BAPA.
3. Allah tidak mencari sesembahan tetapi Allah mencari Penyembah yang hidup dalam roh dan kebenaran (pribadi penyembah tersebut ) sebab Penyembah yang demikian pasti akan melakukan sesembahan yang seperti BAPA inginkan.
4. Penyembahan itu bukan hanya dilakukan dalam ritual ibadah ditempat ibadah tetapi setiap tindakan kita dalam kehidupan sehari-hari adalah penyembahan kita kepada Tuhan.
Jadi berlakulah hidup benar dengan pasanganmu, itulah penyembahanmu.
Dengan keteladanan yg benar dihadapan anak anakmu, itulah penyembahanmu.
Dengan sikap hidup yang benar ditempat pekerjaanmu, itulah penyembahanmu.
Dengan hidup nikah yang benar dan kudus, itulah penyembahanmu.
Kepada Tuhan, Allah pencipta alam semesta dan pemilik kehidupan ini.
Doa : Kami (suami, istri, anak anak ) datang
menyembah kepadaMU, trimalah persembahan hidupku sebagai korban yang hidup, kudus dan berkenan kepadamu.
Tuhan Yesus Memberkati.
(Elim - Ratna)
0 Response to "HIDUPKU PENYEMBAHANKU (4)"