MELAKUKAN PERINTAH ALLAH

Yesaya 48-49

17. Beginilah firman TUHAN, Penebusmu,

Yang Mahakudus, Allah Israel:

Akulah TUHAN, Allahmu,

yang mengajar engkau tentang apa yang memberi faedah,

yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh.

18. Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku,

maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering,

dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti,

Yesaya 48:17-18

 

Ada harga ada mutu, kata orang.

Di dunia ini sudah terbukti bahwa untuk mendapat kan  barang yang ber kualitas atau ber mutu baik maka ada harga yang harus dibayar !

Begitu pula halnya dengan umat Israel sebagai umat Allah, sudah pasti Allah juga rindu punya umat yang mutu rohani nya Very Excellent; dan bukan  umat yang kualitas rohani nya kaleng kaleng.

Untuk bisa mencapai kualitas rohani seperti yang Allah rindukan sebenarnya bukan hal yang sulit ; tapi karena faktor ego yang masih selalu me lekat pada setiap manusia (tanpa terkecuali); maka sikap itu jadi mem per sulit manusia itu sendiri untuk bisa me laku kan  apa yang dirindukan Allah dari diri umat Nya.

Seperti halnya karakter  yang ada pada umat Israel; sikap ego ini sudah membuat umat Israel jadi umat yang manja dan bersikap  kepala batu, keras hati dan suka mem berontak kepada Allah.

Tak heran dengan sikap Allah terhadap umat Israel , yang karena Kasih SetiaNya yang besar buat umat Israel, maka  Allah sendiri yang berkehendak agar mutu rohani umat Nya ini  bisa masuk target kualitas rohani standard nya  Allah; maka Allah sampai perlu mendisiplin umat Nya ini dengan membawa mereka masuk dalam camp pendidikan di Babel.  Allah mengajar umat Israel tentang sesuatu yang memberi faedah, yang akan me nuntun umat Nya ini di jalan yang harus  di tempuh mereka; sehingga umat Israel bisa mencapai standard  umat dengan kualitas rohani excellent.

Dan jika Allah berencana sudah tentu bukan tanpa sebab; karena setiap rancangan Allah buat umat Nya; pasti punya tujuan tertentu yang kesemua nya akan berujung pada kebaikan dan ke bahagia an buat umatNya.

Coba kita lihat apa yang akan jadi ganjaran bagi umat ketika kita  bisa men capai  kualitas rohani excellet sebagai umat  Nya dengan bisa memperhatikan dan melakukan   perintah Nya; maka damai sejahtera dari Allah akan menjadi milik umat  dan damai sejahtera itu  akan terus ada seperti sungai yang tidak pernah kering mengalir airnya.

Selain itu ke bahagia an umat akan terus ber limpah tak  ubah nya seperti gelombang lauit yang tidak akan  pernah berhenti  untuk selalu  datang menyapa  pasir di pantai.

Alangkah bodohnya  kita jika jadi umat yang masih  lebih suka  menge depan kan sikap ego kita yang hanya akan menuai ke sia sia an belaka !

Buat apa jadi umat dengan mutu rohani kaleng kaleng; yang tak punya pahala apapun juga buat hidup nya!

Bertobatlah !

Tetap semangat !

(Stephen - Hera)

Tweet